Phnom Penh (ANTARA News) - Enampuluh tiga orang Kamboja telah tewas akibat petir yang menyambar selama delapan bulan pertama tahun ini, turun 35 persen dari 97 kematian selama masa yang sama tahun lalu, kata seorang pejabat pemantauan bencana pada Rabu.

Selain itu, petir juga telah menewaskan 40 ternak selama masa Januari-Agustus tahun ini, kata Keo Vy, Juru Bicara Komite Nasional bagi Penanganan Bencana, sebagaimana dilaporkan Xinhua, Rabu malam. Kebanyakan korban tinggal di daerah pedesaan.

"Penurunan korban tewas akibat petir yang menyambar terjadi berkat kesadaran warga mengenai cara membuat diri mereka aman dari sambaran petir ketika hujan lebat yang diserta petir dan badai," katanya.

Ia menyarankan warga setempat agar tetap berada di dalam rumah ketika hujan lebat mengguyur.

Petir menyambar di Kamboja setiap tahun dari Maret sampai November. Tahun lalu, petir menewaskan 103 orang, demikian Xinhua melaporkan.

(C003)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014