Kejadian itu bermula setelah angkot itu melakukan pengisian BBM jenis premium mengalami kerusakan pada mesin.
"Saat mencoba menghidupkan mesin mobil tiba-tiba api sudah mulai menyala dari bawah mobil," kata Rajab, sopir angkot di lokasi kejadian.
Menurut Rajab sebelum api membesar dirinya sudah berupaya memadamkan api dengan menggunakan Alat Pemadam Kebakaran (APAR) yang ada di dalam mobil. Sayangnya api terus membesar sehingga sulit untuk dipadamkan.
"Beruntung ada tabung pemadam milik SPBU sehingga kebakaran tidak menjalar ke tempat lainnya," ungkapnya.
Akibat dari insiden kebakaran itu tiga unit mobil pemadam milik pemda Kolaka membantu memadamkan api yang sudah membakar seluruh badan kendaraan itu.
Kebakaran ini menyebabkan arus lalu lintas yang menghubungkan Kolaka-Kendari-Bombana macet total.
Pewarta: Darwis Sarkani
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014
