Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu ditutup melanjutkan kenaikan menembus level tertinggi menjadi 5.224 poin.

IHSG BEI ditutup menguat sebesar 22,54 poin atau 0,43 persen ke posisi 5.224,13, sementara indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik 4,20 poin (0,47 persen) ke level 889,73.

Analis HD Capital Yuganur Wijanarko di Jakarta, Rabu mengatakan bahwa IHSG BEI menembus level tertinggi seiring dengan aksi beli saham investor menyusul adanya ekspektasi positif terhadap perekonomian Indonesia.

Dalam catatan Bursa, indeks BEI sempat mencapai level tertingginya sepanjang masa pada 20 Mei 2013 lalu di posisi 5.214,98 poin.

Menurut dia, kebijakan pemerintah baru mendatang yang akan menaikan harga bahan bakar miyak (BBM) subsidi sehingga dapat mengurangi defisit neraca perdagangan Indonesia.

Situasi itu direspon positif oleh pelaku pasar saham dengan melakukan aksi beli.

"Beberapa faktor domestik seperti rencana kenaikan harga BBM subsidi direspon positif. Kebijakan itu dinilai dapat mengurangi defisit neraca perdagangan Indonesia dan mendorong penguatan mata uang rupiah," katanya.

Melihat kondisi itu, lanjut dia, dana asing yang masuk akan lebih deras sehingga nantinya dapat membawa dan mempertahankan IHSG BEI di dalam tren penguatannya.

Sementara itu, Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan bahwa dalam jangka menengah dan panjang, IHSG BEI masih dalam kondisi strong uptrend.

Namun, investor juga tetap perlu, mewaspadai sentimen yang dapat menekan indeks BEI kembali terkoreksi.

"Itu bisa terjadi jika ekspektasi pasar terhadap pemerintah tidak sesuai dengan yang diharapkan," katanya.

Secara teknikal, lanjut dia, kemampuan untuk menjaga indeks BEI dalam tren kenaikan akan diuji dalam pergerakan selanjutnya, target level batas atas terdekat berada pada level 5.244 poin.

Tercatat transaksi perdagangan saham di pasar reguler BEI sebanyak 215.134 kali dengan volume mencapai 3,94 miliar lembar saham senilai Rp3,95 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 207 saham, yang melemah 117 saham, dan yang tidak bergerak 98 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 568,93 poin (2,30 persen) ke level 25.317,95, indeks Nikkei naik 59,75 poin (0,38 persen) ke level 15.728,35 dan Straits Times menguat 20,47 poin (0,62 persen) ke posisi 3.348,77.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014