Jakarta (ANTARA News) - Atap stadion tempat pertandingan kejuaraan bulutangkis Yonex Sunrise Vietnam GP Open 2014 roboh membuat pertandingan dihentikan sementara.

Ketua PB Djarum Kudus, Yoppy Rosimin, ketika dihubungan ANTARA dari Semarang, Rabu, mengatakan pertandingan babak pertama nomor tunggal putra sempat berhenti sementara pada Selasa (2/9), karena atap stadion Phan Ding Phung roboh.

"Syukur pada saat itu tidak ada pertandingan sehingga tidak ada korban pemain dalam musibah tersebut," kata Yoppy.

Menurut dia, sebenarnya tanda-tanda akan roboh sudah diketahui karena ada suara gemertakan di bagian atap dan pemain yang berada di tengah lapangan diminta minggir dan beberapa saat kemudian roboh.
 
"Saya memiliki rekaman robohnya atap stadion tempat pertandingan," tambahnya.

Pada nomor tunggal putra baru memainkan pertandingan babak pertama pada Kamis (4/9). Pemain Djarum Kudus, Andre Kurniawan Tedjono, yang menempati unggulan kesembilan melangkah ke babak kedua setelah menang dengan susah payah atas pemain Singapura Ronald Susilo 22-20,15-21,21-19 dalam waktu satu jam 13 menit.

Pada babak kedua Andre akan menghadapi pemain Malaysia Chiang Jiann Shiang.

Kemudian pemain tunggal putra Indonesia lainnya, Alamsyah Yunus, juga melangkah ke babak kedua setelah menyingkirkan pemain tuan rumah Le Ha Anh 21-8,21-15. Pada babak kedua Alamsyah akan menghadapi unggulan keenam dari Hong Kong Ng Ka Long.

Sedangkan Sony Dwi Kuncoro kalah WO dari yang Sheng-Jie (Taiwan).

Sementara itu, pasangan ganda campuran Indonesia asal Djarum Kudus Muhammad Rijal/Vita Marissa yang menempati unggulan pertama melangkah ke babak kedua setelah mengalahkan Liu Wei Chen/Wen Hao Yun (Taiwan) 21-10,21-13. Pada babak kedua akan bertemu pasangan Hong Kong Man Tang Chun/Chan Tsz Ka.

Kemudian pasangan Yonathan Suryatama Dasuki/Aprilsasi Putri Lejarsar Cariella yang menempati unggula kedelapan juga maju ke babak kedua setelah menang atas Hung Ying Yuan/Chen Hung Yu (Taiwan) 21-14,21-9. Pada babak kedua mereka akan bertemu rekan senegaranya Andrei Adistia/Dian Fitriani yang sebelumnya juga mengalahkan rekannya Christopger Rusdianto/Nadya Melati 21-15,21-17.

(H015)

Pewarta: Hernawan Wahyudono
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014