Organisasi ini bukan dibentuk untuk menyaingi KONI, KOI atau bahkan Kemenpora
Jakarta (ANTARA News) - Dewan Pembina Komisi Nasional Atlet dan Pelatih Indonesia (Komnas API) Rieke Diah Pitaloka memastikan organisasi itu tidak akan menyaingi Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dalam mengurusi insan olahraga.

"Organisasi ini bukan dibentuk untuk menyaingi KONI, KOI atau bahkan Kemenpora. Kami justru akan bekerja sama dengan KONI demi kesejahteraan atlet dan pelatih," kata Rieke dalam Deklarasi dan Rembug Nasional Komnas API di Jakarta, Selasa.

Politisi PDI Perjuangan itu juga mengatakan kepengurusannya di organisasi tersebut tidak bersifat politis. Artinya, masuknya Rieke dalam komite tersebut tidak ada hubungannya dengan kabinet baru Joko Widodo.

"Organisasi ini tidak ada hubungannya supaya bisa masuk kabinet atau tidak. Komnas API ini murni cita-cita beberapa kawan yang baru bisa dideklarasikan sekarang," katanya.

Komnas API merupakan organisasi yang dibentuk oleh atlet dan pelatih serta mantan atlet dan pelatih yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan insan olahraga.

Organisasi itu didirikan atas dasar kepedulian atlet dan pelatih atas penghargaan yang sangat minim bagi insan olahraga, terutama setelah melewati masa kejayaan sebagai atlet atau pelatih.

"Oleh karena itulah organisasi ini diharapkan bisa menjadi wadah yang berisi relawan yang akan berjuang demi bangsa, khususnya olahraga," kata penggagas Suryadi Gunawan.

Komnas API rencananya akan menyusun program bantuan purna bakti bagi pelatih dan atlet serta pembinaan bagi atlet yang akan pensiun.

Di sisi lain, organisasi itu akan mengumpulkan data para atlet, pelatih, mantan atlet serta mantan pelatih agar bisa mendapatkan jaminan kesehatan dan tunjangan masa depan.

Organisasi yang diresmikan bertepatan dengan hari olahraga nasional 9 September itu juga akan membentuk koperasi serta bekerja sama dengan Komisi X DPR RI dan pihak swasta.

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014