Sebuah bom mobil bunuh diri dan penembakan melanda distrik suci Syiah Kadhimiyah, sementara sebuah bom mobil meledak di wilayah Tobchi, kata para pejabat.
Tidak ada pihak yang segera mengklaim serangan itu, tetapi kelompok garis keras Sunni, termasuk kelompok jihad Negara Islam (IS), sering menargetkan anggota mayoritas Syiah Irak, yang mereka anggap sesat.
Para pejuang yang dipimpin IS, sebelumnya dikenal sebagai Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) dan Negara Islam Irak dan Levant (ISIL) melancarkan serangan besar pada Juni, menduduki sebagian besar daerah utara dan barat Baghdad, dan memaksa mundur pasukan keamanan.
Pasukan federal Irak, pejuang Kurdi, milisi Syiah dan suku Sunni berjuang untuk mendapatkan kembali tanah mereka dari militan, yang didukung oleh serangan pesawat AS, demikian AFP.
(Uu.H-AK)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014
