Inggris (ANTARA News) - Manuel Pellegrini mengatakan Chelsea bermain seperti "tim kecil" dalam hasil imbang mereka 1-1 dengan Manchester City pada Minggu, (21/9).

Juara bertahan Liga Inggris itu harus bermain dengan 10 orang pemain di babak kedua setelah Pablo Zabaleta dikeluarkan, yang tak lama gol terlahir dari kaki Andre Schurrle.

Frank Lampard yang menjadi pemain pengganti mencetak gol ke gawang mantan klubnya itu, lima menit jelang waktu habis untuk menyelamatkan satu poin City.

Kemudian Pellegrini menyamakan mentalitas Chelsea dan Stoke City, meski pasukan Mark Hughes mengalahkan juara Liga Inggris di Etihad Stadion Agustus lalu.

"Saya tidak puas dengan hasilnya," kata pelatih Chelsea itu. "Saya pikir kami bermain 90 menit melawan tim kecil yang hanya mencoba bertahan, mencoba menumpuk 10 pemain di depan gawang.

"Kami tim yang ingin menang sejak awal, kami memilki dua atau tiga kesempatan khususnya dalam babak kedua dan setelah kami bermain 10 orang kami terus mencoba untuk menang."

Ia menimpali, "Itu mengapa saya puas dengan penampilan tim, tetapi tidak puas dengan skornya."

"Saya tidak ingin menganalisis Chelsea. Saya pikir kami bermain dengan tim yang sama ketika melawan Stoke di sini."

"Itu sangat sulit untuk kami mencetak gol, tetapi apa yang tim lain lakukan -itu bukan tanggung jawab saya menganlisis," tambahnya seperti dikutip goal.com.(*)

Penerjemah: Okta Antikasari
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014