... DKI mayoritas muslim jadi haram mengakui Ahok jadi pemimpin... "
Jakarta (ANTARA News) - Sekitar 1.000 orang pendukung Front Pembela Islam berdemonstrasi di depan Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu, menolak Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Purnama (Ahok), menggantikan Joko Widodo sebagai kepala daerah.

"DKI mayoritas muslim jadi haram mengakui Ahok jadi pemimpin," kata seseorang yang ditunjuk sebagai orator dalam unjuk rasa di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu.

Akibat demonstrasi itu, kawasan di sekitar Gedung DPRD DKI Jakarta macet, yaitu Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Medan Merdeka Timur, dan Jalan Prapatan serta sebagian Jalan MH Thamrin. 

Atas alasan agama itu, FPI mengharapkan DPRD mendengarkan aspirasi itu dan batal melantik Ahok menjadi pengganti Jokowi.

"Jika Ahok tetap dilantik maka jangan salahkan jika ada aksi keras," kata salah satu demonstran itu. 

Dalam aksi itu, empat orang perwakilan pimpinan FPI, yakni Habib Selon, Habib Muhsin, Habib Fikri, dan Habib Idrus, bertemu langsung dengan pimpinan DPRD DKI Jakarta.

Demonstrasi FPI ini diawali berjalan kaki dari kawasan Petamburan menuju Jakarta Pusat dan tiba di depan Gedung DPRD Jakarta sekitar pukul 11.00 WIB.

Sementara sekitar 300 polisi menjaga lokasi unjuk rasa.

Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014