Jakarta (ANTARA News) - Konsumsi makanan berlemak bisa menimbulkan bermacam gangguan pada penderita diabetes, dari gangguan penglihatan serta fungsi ginjal, syaraf, dan seksual sampai penyakit jantung dan stroke.

Berikut kiat menjaga kadar trigliserida dan kolesterol HDL (High Density Lippoprotein) bagi diabetisi menurut Kepala Divisi Metabolik Endokrin Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia/Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Dr. Em. Yunir Sp.PD-KEMD :

1. Batasi kalori. Hitung jumlah kalori makanan yang dikonsumsi dan turunkan berat badan sekitar 5-10 persen bagi diabetisi yang kelebihan berat badan.

2. Ubah komposisi diet dengan membatasi santan dan nasi atau karbohidrat. Diabetisi disarankan meningkatkan konsumsi makanan penurun trigliserida seperti ikan, kedelai, kacang-kacangan.

Diabetisi sebaiknya juga memantau kadar gula darah dan memastikan salah satu data glukosa rata-rata selama 90 hari berkisar antara 150-160 mg/dL dan kadar HBAC1--molekul haemoglobin yang terikat glukosa-- sudah memenuhi target maksimal 7 persen.

3. Tingkatkan aktivitas fisik. Diabetisi disarankan melakukan aktivitas fisik selama 30 menit tiga sampai empat kali seminggu untuk mendapatkan hasil optimal.

Bagi yang berisiko mengalami hipoglikemia, seperti diabetisi yang menggunakan terapi insulin atau obat diabetes oral/tablet dengan efek samping hipoglikemia, pastikan pengukur kadar gula memenuhi akurasi standar internasional ISO 15197:2013 dengan batas maksimum penyimpangan hasil tes kurang lebih 15 persen dibandingkan alat besar di laboratorium.

Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014