Di sini siapa yang beruntung itu yang menang
Incheon (ANTARA News) - Indonesia terpaksa harus puas dengan medali perunggu pada cabang sepak takraw nomor tim putra, setelah dalam semifinal dikalahkan tuan rumah Korea Selatan di Asian Games 2014 Incheon, Jumat.

Pada pertandingan semifinal tanpa pendukung Merah-Putih di Bucheon Gymnasium itu, Indonesia pada game pertama kalah 21-18, 13-21, 19-21, dan game kedua 19-21, 21-19, 17-21.

"Atlet kami telah memberikan yang terbaik, pertandingan ini cukup menguras tenaga, berlangsung selama empat jam," kata pelatih cabang sepak takraw Muhammad Amkar seusai pertandingan.

Menurut Akmar, tim Indonesia yang ditargetkan meraih medali emas itu sudah bermain dengan baik, namun Korsel cukup gigih.

"Pada set ketiga pemain kami terburu-buru ketika sudah meraih angka 17, harusnya pemain bisa sedikit bersabar," katanya.

"Tapi bagaimanapun mereka telah berjuang dan lawan tidak mudah menyerah," tambahnya.

Sementara itu tekong Indonesia Abrian Sihab mengatakan, Indonesia kurang beruntung saja atas kekalahan itu.

"Di sini siapa yang beruntung itu yang menang," katanya.

"Anda bisa lihat permainan begitu ketat, dan lawan diuntungkan karena tuan rumah lewat pendukung mereka," katanya.

Abrian juga mengeluhkan tidak adanya penonton yang mendukung tim Indonesia dalam pertandingan itu.

"Rasanya tidak ada penonton Indonesia di sini, bagi saya suporter pengaruhnya besar," tambahnya.

Cabang sepak takraw besok akan bertanding pada perempat final untuk nomor tim putri, dan dipastikan paling tidak perunggu kembali di tangan.

Pewarta: Aris Budiman
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014