Makkah (ANTARA News) - Uang sebanyak Rp57,520 juta, 6.901 riyal, belasan HP, empat kamera dan berbagai dokumen milik jamaah haji Indonesia berhasil ditemukan oleh Tim Perlindungan Haji Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPHI) di Madinah.

"Ada satu jamaah kehilangan Rp34 juta dan barangnya berhasil ditemukan," kata Kepala Seksi Perlindungan Haji Kantor Urusan Haji Indonesia Daerah Kerja Makkah, Jaetul Muchlis, di Makkah, Jumat.

Muchlis mengatakan uang dan barang tersebut ditemukan di Madinah yang berasal dari jamaah haji gelombang pertama.

Jamaah gelombang pertama berangkat dari Indonesia mulai 1 hingga 14 September. Mereka ditempatkan di Madinah. Selanjutnya secara bergelombang mereka ke Makkah mulai diberangkatkan ke Makkah mulai 9 September dan berakhir 23 September, sehingga saat ini sudah ada jamaah haji Indonesia lagi yang berada di Madinah. Setelah itu seluruh barang yang ketemu diserahkan ke petugas ke Makkah. 

Selain uang dan barang-barang tersebut ditemukan oleh Tim Perlindungan juga ada yang ditemukan oleh keamanan Masjid Nabawi di Madinah.

Mengenai jamaah yang kehilangan uang Rp34 juta, Muchlis mengatakan berasal dari jamaah asal embarkasi Makassar yang kehilangan saat akan berangkat dari Madinah ke Makkah. Jamaah itu melaporkan kehilangan yang pada Senin pagi, 22 September, dan ditemukan pada sore harinya. Namun uang dan barang lainnya baru dikirim ke Makkah Kamis (25/9).

Barang-barang tersebut, kata Muchlis, akan diserahkan kepada jamaah yang sudah jelas identitasnya, seperti jamaah yang kehilangan uang Rp34 juta tersebut.

Sementara jika tidak ada yang mengambil sampai batas waktu yang ditentukan maka barang atau uang tersebut akan diserahkan kepada yayasan sosial.

Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014