New York (ANTARA News/Xinhua) - Kurs dolar AS memperpanjang kenaikannya pada Jumat (Sabtu pagi WIB), karena data ekonomi AS yang positif memperkuat spekulasi pasar bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga lebih awal dari yang diperkirakan.

Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap sekeranjang mata uang utama, naik 0,4 persen ke tingkat tertinggi empat tahun di 85,521 pada akhir perdagangan.

Greenback menguat ke kenaikan mingguan ke-11 berturut-turut karena tanda-tanda positif bahwa ekonomi AS mendapatkan momentum. Departemen Perdagangan AS pada Jumat menaikkan estimasi untuk pertumbuhan produk domestik bruto kuartal kedua menjadi 4,6 persen, jauh lebih tinggi dari kontraksi 2,1 persen pada kuartal pertama.

Sementara itu, angka akhir indeks sentimen konsumen pada September naik tipis menjadi 84,6 dari 82,5 pada Agustus, Thomson Reuters/University of Michigan mengatakan Jumat. Angka ini, tertinggi dalam lima belas bulan, sebagian besar sejalan dengan ekspektasi para ekonom 84,7.

Dolar juga didukung oleh perbedaan kebijakan antara Fed dan Bank Sentral Eropa (ECB). Data ekonomi AS yang positif telah mengangkat ekspektasi pasar bahwa Fed akan menaikkan suku bunga sebelum pertengahan 2015, sementara pembuat kebijakan ECB berjanji untuk mengambil langkah-langkah stimulus lebih lanjut di tengah data ekonomi yang lemah keluar dari zona euro.

Awal pekan ini, perusahaan data keuangan Markit Economics melaporkan bahwa indeks pembelian manajer (PMI) komposit di zona euro jatuh ke tingkat terendah 9 bulan 52,3 pada September, menandakan terus memudarnya pertumbuhan ekonomi blok itu. Angka di bawah 50 menunjukkan kontraksi.

Presiden ECB Mario Draghi pada Rabu mengatakan bahwa suku bunga di zona euro akan tetap pada tingkat yang rendah saat ini untuk jangka waktu yang lama, dan bank sentral akan memperluas langkah-langkah pelonggaran moneter jika diperlukan.

Pada akhir perdagangan di New York, euro merosot ke 1,2683 dolar dari 1,2747 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,6251 dolar dari 1,6310 dolar. Dolar Australia turun menjadi 0,8761 dolar dari 0,8785 dolar.

Dolar dibeli 109,36 yen Jepang, lebih tinggi dari 108,69 yen dari sesi sebelumnya. Dolar naik menjadi 0,9514 franc Swiss dari 0,9469 franc Swiss, dan bergerak naik menjadi 1,1156 dolar Kanada dari 1,1099 dolar Kanada.

(A026)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014