Jakarta (ANTARA News) - Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan meminta tim bulu tangkis agar tidak berpuas diri meski berhasil mencapai target dua emas di ajang Asian Games 2014.

"Terima kasih atas perjuangan tim bulu tangkis di Asian Games 2014. Walaupun target dua medali emas terpenuhi, namun kita tak boleh berpuas diri, masih banyak tugas menanti di kejuaraan-kejuaraan selanjutnya," katanya dalam situs resmi PP PBSI di Jakarta, Selasa.

Tim bulu tangkis Indonesia membawa pulang dua medali emas dari pasangan ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan.

Sementara satu medali perak disumbangkan oleh pasangan ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Ada pun pasangan ganda campuran lain, Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil menyumbangkan perunggu.

"Kepada pemain yang sudah berhasil capai target, pertahankanlah prestasi. Buat yang belum tercapai, jangan menyerah. Dengan kerja keras saya yakin tak ada lawan yang tak dapat ditaklukan," kata Gita.

Manajer tim Indonesia Lius Pongoh mengatakan meski target dua medali emas terpenuhi, pihaknya tak menyangka ganda putri Greysia/Nitya yang ditargetkan perunggu malah memberi kejutan dengan meraih emas.

"Namun perkiraan kami memang meleset di ganda campuran. Tontowi/Liliyana yang diperkirakan bisa dapat emas belum berhasil di final. Justru Greysia/Nitya yang awalnya ditargetkan perunggu, tampil luar biasa dan merebut medali emas," katanya.

Keberhasilan Greysia/Nitya dinilai menjadi kejutan besar, karena pasangan unggulan ketujuh itu mampu menyingkirkan deretan ganda putri unggulan termasuk unggulan pertama dari Jepang dan unggulan kedua dari Tiongkok.

"Kami bersyukur atas medali emas Asian Games ini. Kemenangan ini membuktikan bahwa jika mau berusaha, tak ada yang tak mungkin," ujar Greysia.

Hal senada juga diungkapkan pasangan ganda putra peraih emas Hendra/Ahsan. Selain bersyukur, mereka juga mengaku keberhasilan tim kali ini merupakan hasil dari persiapan matang.

"Keberhasilan di Asian Games 2014 kali ini adalah buah dari persiapan yang matang. Selain itu, kekompakan tim juga sangat terasa di tim kami. Kami semua saling membantu dan mendukung," ucap Hendra.

Meski berhasil memenuhi target perolehan medali, sayangnya nomor beregu putra dan putri belum mencetak hasil yang maksimal. Tim putra dihentikan Taiwan di babak perempatfinal.

Begitu pula, perjuangan tim putri yang selesai di perempatfinal setelah dikalahkan Jepang.
(A062/E011)

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014