Beirut (ANTARA News) - Tentara Suriah telah mengambil kendali tiga desa di utara Aleppo, kata televisi pemerintah Jumat, dalam kampanye oleh pasukan yang setia kepada Presiden Bashar al-Assad yang mengepung pemberontak di kota.

Televisi pemerintah mengatakan pasukan bergerak ke al-Mudafah, Handarat dan Sifat, termasuk empat persimpangan barat di Sifat, membunuh "banyak teroris dan menghancurkan puluhan mobil".

Sementara itu sekitar 20 ledakan mengguncang pinggiran Menbej dan Bendungan Tishrin di Aleppo utara, Suriah, Kamis, akibat serangan udara yang dilakukan oleh koalisi internasional-Arab, kata Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR).

Bentrokan darat telah mengamuk selama 36 jam di berbagai bagian kota Ain Al-Arab, kata Observatorium, dan menambahkan bahwa faksi-faksi oposisi Islam berperang melawan pasukan Suriah di barat dan bagian lain dari Aleppo di mana seorang warga tewas dan sekitar sembilan lainnya luka-luka.

Ain Al-Arab, satu kota penting yang terletak dekat perbatasan Suriah-Turki, saat ini dijadikan sasaran oleh berbagai serangan yang dilakukan oleh para Islamis garis keras. Membela kota adalah koktail yang tidak biasa dari laskar Kurdi.

Pasukan oposisi dan pemerintah bentrok di pinggiran utara Hama, menewaskan seorang tentara Suriah. Sementara itu ada juga laporan bahwa sekitar lima orang tewas dan terluka dalam penyergapan bertarget tetap, demikian Reuters.
(H-AK)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014