Damaskus (ANTARA News) - Presiden Suriah Bashar al-Assad muncul di depan publik Sabtu untuk mengikuti sholat Idul Adha di satu masjid di Damaskus.

Media dan Twitter resmi Bashar memperlihatkan foto-foto presiden itu di depan publik bersama dengan ulama terkemuka dan para anggota pemerintahan.

"Presiden Bashar al-Assad memimpin sholat Idul Adha di Masjid Nuaman bin Bashir di Damaskus," demikian kantor berita negara SANA melaporkan. Sejak perang saudara beberapa tahun lalu Bashar jarang tampil di publik.

Adnan Afyouni, ulama terkemuka di Damaskus, menyampaikan khutbah Idul Adha, dengan mengecam masyarakat internasional karena mendukung pergolakan terhadap Bashar yang mulai pada 2011.

"Idul Adha berhubungan dengan kegembiraan dalam hidup kaum Muslim," kata dia.

"Tapi Idul Adha tidak masuk ke negeri kami karena Barat dan para pendukungnya dari Arab memutuskan membuat negeri kami jadi medan pertempuran... dan melaksanakan kepentingan dan agenda-agenda," kata dia.

Pemerintah Suriah telah lama menuduh Barat dan negara-negara Arab mendukung pergolakan terhadap Bashar dengan menyokong "terorisme" dan berusaha menghancurkan negara itu.

"Kami berjanji akan menjaga negeri ini dari zona perang, tercabik-cabik dan terbelah," kata dia, merujuk kepada "rencana-rencana yang dibuat Gedung Putih dan dilakukan hari ini di bagian utara dan timur Suriah."

Komentar-komentar tersebut tampak merujuk kepada serangan-serangan koalisi pimpinan Amerika Serikat terhadap kelompok Negara Islam, yang memiliki benteng di bagian utara dan timur negara itu.

Lebih 180.000 orang terbunuh di Suriah sejak permulaaan pergolakan terhadap Bashar pada Maret 2011.

Konflik di negara itu mulai dengan demonstrasi anti pemerintah tetapi kemudian berubah menjadi perang saudara setelah rezim itu melepaskan tembakan ke arah para pengunjuk rasa.

Pasukan Amerika Serikat mulai menyasar militan dari kelompok IS di sekitar Kobane selama akhir pekan setelah eruan dari para pemimpin Kurdi untuk membantu membela kota itu. Di bagian timur laut Suriah, pasukan AS melakukan lima serangan udara dekat kawasan perbatasan Irak, Sinjar.

Di bagian timur Suriah, peseawat tempur AS melancar dua serangan udara dekat Dayr al-Zawr, menghancurkan satu kendaraan lapis baja IS dan kendaraan lainnya.

(Uu.SYS/A/M016/A/H-AK)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014