"Pemberian nomor ujian sebetulnya hari ini. Tapi karena masih ada ketidaksinkronan di panitia seleksi nasional, sepertinya ditunda," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalbar, Kartius di Pontianak, Senin.
Ia melanjutkan, dalam penerimaan kali ini, selain melalui internet, juga dilakukan secara manual.
"Padahal kalau mau, sekalian saja online. Tidak perlu lagi manual," ujar dia.
Menurut dia, setelah diterima baru berkas dilengkapi secara manual. Selain itu, panitia nasional juga baru memanggil BKD untuk bimbingan teknis.
"Baru dipanggil untuk bimbingan teknis tanggal 10 Oktober nanti, padahal sudah mau tes ujian masuk," kata Kartius.
Bimbingan teknis tersebut diantaranya penjelasan secara teknis, cara pelaksanaan ujian, serta setelah pengumuman kelulusan.
"Kemungkinan kalau ditunda, pelaksanaan tes rencana tanggal 15 Oktober kalau tidak ada masalah," kata dia.
Ia mengakui peserta butuh kepastian waktu pengambilan nomor ujian dan pelaksanaan tes. "Karena mungkin ada yang berasal dari luar daerah atau sudah bekerja sebelumnya, jadi mereka butuh jadwal untuk mengajukan izin," katanya.
Berdasarkan data BKD Provinsi Kalbar, ada 3.808 yang mengajukan mendaftar melalui laman seleksi nasional CPNS Tahun 2014.
Sedangkan yang memasukkan berkas ke BKD Provinsi Kalbar sebanyak 3.500 orang.
Ia memperkirakan pelaksanaan ujian membutuhkan waktu tujuh hari dengan perkiraan setiap sesi diikuti seratus peserta.
"Kalau setiap hari ada lima sesi, artinya dalam satu hari ada 500 peserta yang mengikuti tes," ujarnya.
Pewarta: Teguh Imam Wibowo
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014
