"Pembagian bibit pohon tersebut dimaksudkan untuk menjaga kualitas udara di Kota Bekasi tetap bersih," kata Kepala BPLH Kota Bekasi Dadang Hidayat di Bekasi, Selasa.
Menurutnya, penanaman bibit pohon itu juga menjadi solusi atas terjadinya pemanasan global yang membuat temperatur suhu udara di Jabodetabek beberapa hari terakhir berada di kisaran 39 derajat celcius.
"Bagi warga yang ingin mendapatkan bibit pohon secara gratis, diminta untuk membuat surat pengajuan ke BPLH Kota Bekasi," katanya.
Menurutnya, para pemohon bibit pohon memiliki kewajiban untuk merawatnya hingga tumbuh besar di wilayah Kota Bekasi.
"Ini namanya usaha, jadi harus didukung dan kita juga mengharap partisipasi publik," katanya.
Selain menyediakan 10 ribu bibit pohon, BPLH Kota Bekasi juga berencana untuk membuat taman kota di setiap RW dan satu hutan kota di setiap kelurahan.
Hal itu dimaksudkan agar ruang terbuka hijau di wilayah setempat terawat dan tetap hijau meski di saat musim kemarau.
Lahan yang digunakan untuk mewujudkan rencana itu adalah dengan memanfaatkan lahan fasos atau fasum yang wajib diserahkan setiap pengembang perumahan untuk Ruang Terbuka Hijau (RTH).
"Saat ini RTH di Kota Bekasi baru berkisar 14 persen dan jumlah itu diharapkan terus bertambah hingga mencapai jumlah ideal sesuai Undang-Undang yakni 30 persen," katanya.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
