Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 38 komunitas dan perorangan dipastikan mendukung kirab budaya Syukuran Rakyat menyambut pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla pada Senin (20/10).

Ketua Panitia Syukuran Rakyat Abdee "Slank" Negara saat jumpa pers di Media Center Jokowi mengatakan seluruh komunitas dan perorangan yang terlibat dalam kirab sudah mendaftar ke panitia.

"Posisi saat kirab mulai dari Bundaran Hotel Indonesia hingga ke Monas juga sudah diatur dan ditentukan," kata Abdee kepada wartawan di Jakarta, Sabtu malam.

Kirab atau pawai budaya akan dimulai pukul 12.50 WIB dari Bundaran Hotel Indonesia dan tiba di Istana Negara pada pukul 14.00 WIB.

Komunitas dan posisinya dalam kirab budaya tersebut yakni marching band Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Reog Ponorogo asal Jawa Timur, Penari Papua dan Papua Barat, Hadrah dari Jaringan Kyai Tradisional Indonesia, Tari Sumedang.

Berikutnya, Tarian Banten dari Komunitas Seniman Banten, Tarian Nusa Tenggara Timur, Enggrang dari Jakarta Games Society, Perkusi, Pantomim, Manusia Batu, Kebaya, Badut, Kirab Musik Bambu, Miss Waria, Tarian Kabaret, Pakaian Adat Karo.

Tampil pula Barongsai dari Himpunan Indonesia Tionghoa, Pakaian Wali Songo, Karnaval Batik, Kostum Reog Ponorogo, Kostum Garuda Indonesia, dan Penari Tor-tor.

Di belakang Penari Tor-tor adalah kereta kuda yang membawa Presiden Terpilih Joko Widodo dan Ny. Iriana Widodo dan satu kereta lainnya yang membawa Wakil Presiden Terpilih Jusuf Kalla beserta Ny. Mufidah Kalla.

Dua kereta yang membawa pemimpin baru ini akan diiringi kuda pengawal kereta, Bendera Indonesia, Andong dan Putri Indonesia, Andong dan Abang None, Andong dan Artis Ibukota, komunitas sepeda bambu, sepeda low rider, sepeda onthel, konvoi sepeda, marching band, genderang pinggang, pasukan jerami, pemulung, dan ditutup marching band.

Pewarta: Helti Marini Sipayung
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014