Para direksi BUMN dipimpin Menteri BUMN, Dahlan Iskan, membentangkan spanduk putih raksasa di ujung Jalan MH Thamrin yang berbatasan dengan bundaran Patung Arjuna Wijaya alias Patung Kuda, di sisi Kantor Kementerian ESDM.
Riuh-rendah dan lambaian tangan para direksi BUMN itu semakin kencang diteriakkan mereka saat mobil sedan Mercedes Benz hitam "Indonesia 1" melaju perlahan dari arah Istana Merdeka, melintas di depan mereka.
"Terima kasih Pak SBY dan Pak Boediono, selamat datang Pak Jokowi dan Jusuf Kalla. Perbankan nasional siap melaju," kata Direktur Utama PT BNI, Gatot Soewondo, yang turut berdiri di belakang spanduk ucapan kepada SBY-Boediono itu.
Perbankan nasional, kata dia, bisa semakin melaju dan siap menghadapi era Masyarakat Ekonomi ASEAN pada 2015 nanti.
"Tidak perlu gabungan perbankan, sendiri-sendiri juga siap," kata dia.
Kegembiraan serupa juga terucap dari Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, "Kita harus bicara pada gambar yang lebih besar. Indonesia itu hebat, Indonesia itu besar, Indonesia itu kuat."
Seperti menterinya, para direksi itu --termasuk direksi Perusahaan Umum LKBN ANTARA-- berkemeja putih dan celana panjang hitam. Seusai mobil kepresidenan itu melintas, mereka berfoto bersama.
"Mati kita teriak panjang: tempeee....," kata Iskan sembari berdiri bersama para direksi itu.
Pewarta: Ade P Marboen
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
