Incheon (ANTARA News) - Perenang Indonesia Melianus Marinus Yowei berhasil memecahkan rekor Asia untuk nomor 100 meter gaya dada kelompok SB13 pada Asian Paragames 14 di Incheon, Korea Selatan, Rabu.

Pada perlombaan di kolam renang kompleks Munhak Stadium Incheon, Korea Selatan, tersebut, Melianus Yowei berhasil menyentuh garis finis dengan catatan waktu 1:17.43.

Rekor Asia untuk nomor dan kelompok ini atas nama perenang Jaranding Julius Anak dari Malaysia yaitu 1:19.73 yang diraih saat babak penyisihan Asian Paragames 2014 di Incheon Korea Selatan ini.

Jaranding sendiri akhirnya harus puas dengan medali perak dengan catatan waktu 1:20.06, sedangkan medali perunggu direbut perenang Thailand Chaiporn Laobeng dengan catatan waktu 1:21.94.

Sejak awal Melianus Yowei yang berada di lintasan empat terus meninggalkan tujuh perenang lainnya, bahkan memasuki lima meter sebelum finis Yowe terus memacu kecepatannya dan jauh meninggalkan para pesaingnya.

Pelatih renang Indonesia Dimin BA mengatakan, catatan waktu yang dicapai Yowei memang sudah menjadi target yang telah ditetapkan dan sejak awal dirinya memang berharap perenang asal Papua tersebut bisa meraih medali emas.

Sebelumnya, perenang Indonesia lainnya Mulyana juga meraih medali emas di nomor 50 meter gaya bebas kelompok S4 juga meraih medali emas dengan catatan waktu 38,99 detik.

Medali perak direbut perenangtuan rumah Kim Kyungyun dengan catatan waktu 40,19 detik, sedangkan medali perunggu juga direbut perenang tuan rumah Jo Gi-Seong dengan catatan waktu 40,60 detik.

Dimin mengatakan, sebenarnya tangan Mulyana dalam kondisi cedera bahkan pengakuan kepada dirinya lima meter menjelang finis akan berhenti mengayuh karena kesakitan tetapi yang bersangkutan memaksakan diri dan akhirnya bisa menjadi yang terbaik.

"Saya sudah merasa tenang karena target yang dibebankan kepada kita (cabang olahraga renang) sudah tercapai meskipun kita masih memiliki peluang untuk menambah perolehan medali emas," kata mantan pelatih Perkumpulan Renang (PR) Bina Taruna Purwokerto, Jateng.

Ia menyebutkan, Indonesia masih berpeluang menambah satu medali emas dari Mulyana yang akan turun pada nomor 50 meter gaya kupu kelompok S4 pada Kamis (23/10).

"Kami masih berharap Mulyana bisa menambah perbendaharaan medali emas bagi Indonesia. Saya kira pesiangnya juga masih di nomor yang telah diikuti seperti dari Korea Selatan," katanya.

Sementara itu perenang Agus Ngaimin yang turun di nomor 100 meter gaya punggung kelompok S6 hanya kebagian medali perunggu dengan catatan waktu 1:26.51, sedangkan medali emas direbut perenang Tiongkok Zheng Tao dengan catatan waktu 1:16.81, perak direbut perenang Irak Jaudah Jawad Kazhim dengan catatan waktu 1:25.69.

Sementara pada nomor 50 meter gaya bebas kelompok S6, Agus Ngaimin gagal mendapatkan medali karena hanya menempati posisi kelima dengan catatan waktu 34,65 detik, sedangkan emas direbut perenang Tiongkok Xu Qing dengan catatan waktu 29,83 detik, perak direbut rekannya Zheng Tao 31,37 detik, dan perunggu perenang Jepang Oyama Kyozuke 33,97 detik.

Pewarta: Hernawan Wahyudono
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014