Makkah (ANTARA News) - Seluruh jamaah haji Indonesia gelombang pertama telah meninggalkan kota Makkah pada Rabu malam (22/10) menuju bandara di Jeddah untuk selanjutkan diterbangkan ke Tanah Air, sehingga yang ada tinggal jamaah gelombang kedua, demikian dikutip dari jadwal rencana perjalanan haji, Kamis.

"Seluruh jamaah gelombang pertama dipulangkan melalui Bandara King Abdul Aziz, Jeddah," kata Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji Achmad Jauhari di Makkah, Rabu malam.

Ia mengatakan secara umum untuk proses kepulangan jamaah haji dari Makkah ke Tanah Air melalui bandara di Jeddah berjalan lancar, meski sempat ada beberapa kloter yang mengalami penundaan penerbangan.

Permasalahan yang terjadi pada jamaah haji gelombang pertama adalah hanyalah barang jamaah haji, baik yang ada di dalam koper maupun barang yang akan dimasukkkan ke dalam kabin pesawat.

Jamaah haji masih ada yang membawa air zam-zam ke dalam koper padahal sudah dilarang. Sementara itu permasalahan barang bawaan yang dimasukan ke kabin adalah melebihi kapasitas yang ditetapkan maskapai penerbangan.

Jauhari mengatakan padahal Kementerian Agama telah berkali-kali menyosialisasikan bahwa tas koper tidak boleh melebihi 32 kilogram dan tidak boleh memasukkan air zam-zam ke dalam koper.

Sementara itu barang yang akan dimasukkan ke dalam kabin hanya satu buah tas dengan tujuh kilogram.Maskapai sendiri telah menyediakan air zamzam sebanyak lima liter yang akan diterima jamaah di tempat debarkasi.

"Banyak jamaah haji yang tidak mentaati ketentuan tersebut. Sehingga konsekuensinya barang tidak bisa dibawa pulang ke Tanah Air. Barang yang ditinggal hampir rat-rata berupa 'rice cooker' (pemasak nasi), pemanas air dan alat makan. Ketika dari awal diingatkan,  katanya sayang untuk kenang-kenangan dari Makkah," kata Jauhari.

Jamaah haji gelombang pertama diberangkatkan ke Madinah dahulu baru ke Makkah, sementara jamaah gelombanga kedua di berangkatkan ke Makkah dulu baru ke Madinah.

Namun sebelum melaksanakan wukuf di Padang Arafah, seluruh jamaah haji berkumpul di Makkah. Seluruh jamaah haji reguler yang diberangkatkan ke Arab Saudi sebanyak 154.467 orang.

Jamaah haji gelombang pertama mulai meninggalkan Makkah untuk pulang ke Tanah Air mulai 9 Oktober. Sementara jamaah gelombang kedua mulai dipulangkan dari Madinah ke Tanah Air sejak kemarin (Rabu, 22/10).

Keberangkatan jamaah haji dilakukan secara bertahap mulai 1 September dan seluruh jamaah haji dijadwalkan telah pulang ke Tanah Air pada 6 November. Masa tinggal jamaah haji di Arab Saudi maksimal 39 hari.(*)

Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014