Selama ini, kami sudah merancang mobil listrik yang diuji coba dari Jakarta ke Surabaya, tapi kami merancang lagi bus listrik untuk aktivitas kampus antarfakultas,"
Surabaya (ANTARA News) - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya segera memiliki bus listrik yang merupakan bus kampus untuk menandai Dies Natalis ke-54.

"Insya Allah, bus kampus bertenaga listrik itu diluncurkan pada puncak Dies Natalis ke-54 pada 10 November," kata Rektor ITS Surabaya Prof Tri Yogi Yuwono DEA di kampus setempat di Surabaya, Sabtu.

Di sela "Gugur Gunung ITS" edisi 7.1, ia menjelaskan bus listrik ITS itu ada dua unit yang merupakan rancangan ITS sendiri dengan sponsor dari PT Telkom dan PT Pertamina.

"Selama ini, kami sudah merancang mobil listrik yang diuji coba dari Jakarta ke Surabaya, tapi kami merancang lagi bus listrik untuk aktivitas kampus antarfakultas," katanya.

Dalam "Gugur Gunung ITS" edisi 7.1 itu, acaranya dimeriahkan dengan program bertajuk "Lets Clean the Drain of Campus and Car Free Day".

"Dalam program itu, kampus ITS bebas kendaraan bermotor selama empat jam pada Sabtu (1/11) sejak pukul 07.00 WIB hingga 11.00 WIB," kata Kepala Bagian Hubungan Masyarakat ITS Drs Hadi Siswanto.

Selain "Car Free Day" untuk mendukung terciptanya lingkungan yang bebas dari polusi, acaranya juga dimeriahkan dengan kegiatan bersih-bersih selokan dalam "Lets Clean the Drain of Campus".

"Dengan minimnya kendaraan yang lewat maka partisipan akan merasa aman dalam mengerjakan bersih-bersih, apalagi rute Car Free Day dimulai dari bundaran ITS hingga pertigaan Jurusan Biologi yang memang sering dilewati masyarakat," ujarnya.

Untuk kegiatan pembersihan selokan juga dilaksanakan di sepanjang rute "Car Free Day" itu, dengan dukungan 150-an mahasiswa, terutama dari Unit Kegiatan Mahasiswa Cinta Lingkungan Hidup (PLH) Siklus ITS.

"Meski sudah ada petugas kebersihan, tapi mereka hanya membersihkan bagian atas, buktinya ketebalan daun gugur yang menumpuk di selokan sudah mencapai 25 centimeter," katanya.

Menurut dia, kegiatan itu dibentuk untuk menjadi awal dari kegiatan peduli lingkungan di ITS.

"Dengan car free day, masyarakat akan lebih tahu jika di ITS juga sudah dilaksanakan kegiatan peduli lingkungan," ujarnya.

Setelah "Gugur Gunung ITS" edisi 7.1, kegiatan Dies Natalis ke-54 juga dimeriahkan dengan Jalan Sehat atau "Mlaku-Mlaku, Rek" pada Minggu (2/11) pagi yang juga terbuka untuk umum.

"Dengan begini masyarakat akan lebih mengenal ITS," ujar Sekretaris Umum Panitia Dies Natalis ITS ke-54 Mahendrawathi ER ST MSc PhD, yang juga Wakil Dekan Fakultas Teknologi Informasi (FTIf) itu.

Dosen Jurusan Sistem Informasi itu, mengatakan kegiatan jalan sehat merupakan salah satu momentum yang tepat bagi ITS untuk melibatkan masyarakat sekitar.

"Yang jelas, jalan sehat ITS bukan sekadar jalan-jalan biasa, melainkan ada pasar rakyat yang akan ditempatkan di Taman Alumni. Nanti ada kuliner dari ibu-ibu Dharma Wanita, kewirausahaan, ada stan sponsor dan rekanan kita. Ada hiburan dari DJ Raka, DJ Rio, dan Marching Band ITS yang mengiringi peserta menjelang garis finish," katanya.

Pewarta: Edy M Ya'kub
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014