Manado (ANTARA News) - Komisi IV DPRD Sulawesi Utara mempertanyakan kesiapan Dinas Pemuda dan Olahraga setempat dalam menghadapi PON 2016.

Anggota Komisi IV DPRD Sulut Eva Sarundajang di Manado, Senin, mengatakan untuk mendapatkan prestasi yang baik bukan secara instan, tetapi perlu adanya persiapan yang mantap.

"Apa persiapan yang telah dilakukan guna menghadapi PON tersebut," kata Eva pada dengar pendapat dengan Komisi IV DPRD Sulut dengan mitra kerja.

Eva Sarundajang mengatakan kalau tidak melakukan persiapan yang matang, prestasi akan ketinggalan.

"Cabang-cabang olahraga apa yang telah disiapkan menghadapi PON tersebut," kata anggota Fraksi PDI Perjuangan tersebut.

Kepala Dispora Sulut Mecky Onibala mengatakan berbagai persiapan telah dilakukan dalam menghadapi Pra-PON 2015

"Namun dalam persiapan Pra-PON tersebut dana yang dibutuhkan masih kurang," katanya.

Ia mengatakan jika dana tersebut kurang akan berdampak terhadap prestasi dari cabang olahraga di Pra-PON nanti.

"Kalau dana kurang bisa saja tidak ada cabang yang lolos ke PON," katanya,

Mecky Onibala mengatakan pada tahun depan akan mulai dilaksanakan pemusatan latihan bagi atlet yang dipersiapkan menghadapi Pra-PON tersebut.

Sejumlah cabang olahraga menjadi unggulan dari Sulut, di antaranya bridge, tinju, dan bulutangkis.

Rapat itu, dipimpin Ketua Komisi IV DPRD Sulut James Karinda dan dihadiri sejumalh anggota, di antaranya Fany Legoh, Eva Sarundajang, Inggrid Sondakh, Rita Lamusu, Hanny Jost Pajouw.

Selain Dispora Sulut, dengar pendapat juga dilakukan dengan Dinas Kesehatan, Biro Kesra Pemerintah Provinsi Sulut, dan Biro Pemberdayaan Perempuan.

Pewarta: Jorie MR
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014