"Kami sedang melakukan rapat dan koordinasi untuk melakukan pemetaan terhadap wilayah-wilayah mana saja yang biasanya terjadi banjir bila musim hujan melanda ibu kota ini," kata Kasubag Hubungan Pers, Media dan Publikasi Basarnas, M Yusuf Latif, di Jakarta, Kamis.
Ia mengatakan, dengan adanya pemetaan wilayah rawan bencana itu maka Basarnas mudah melakukan pembagian tugas terhadap Tim SAR untuk melakukan pengawasan.
Karena dengan adanya peta rawan bencana itu nantinya bisa dan mudah melakukan alur evakuasi dan penanganan apabila terjadi musibah banjir.
"Kami juga menyiagakan peralatan penanganan bencana dan musibah di setiap daerah yang rawan banjir di Jakarta, dari pemetaan tersebut," ucapnya.
Memang Jakarta saat ini sudah mulai memasuki musim hujan jadi pihak Basarnas sudah mulai siaga bencana dengan penyiapan peralatan pendukung seperti perahu karet, helikopter, serta peralatan lainnya.
Semoga untuk musim hujan saat ini wilayah Jakarta tidak lagi terkena musbah banjir, dan walaupun masih ada Basarnas sudah melakukan penanganan.
"Kami sudah memberikan imbauan agar selalu waspada dengan datangnya musim penghujan terutama bagi daerah yang tiap tahunnya dilanda banjir," demikian pungkasnya.
Pewarta: Gunawan Wibisono
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014
