Jakarta (ANTARA News) - PT Samsung Electronics Indonesia (SEIN) membantu sedikitnya 30 murid kelas lima Sekolah Cikal yang telah berhasil membuat aplikasi dan permainan yang kemudian diunggah serta bisa diunduh untuk dioperasikan di Galaxy Tab 4 dengan fungsi belajar dan bermain.

Sebanyak 30 murid tersebut mengikuti lokakarya pelatihan coding dan pembuatan aplikasi dengan menggandeng pembimbing dari Coding (Indonesia) selama 5--7 November 2014 lalu.

Manajer Senior Pemasaran Produk Divisi IT & Mobile SEIN, Selvia Gofar, di Jakarta, Kamis, menyatakan kegiatan tersebut merupakan kepedulian Samsung dalam upaya mendekatkan teknologi secara bijak kepada anak-anak.

Lebih lanjut Selvia menuturkan bahwa penggunaan perangkat tablet oleh anak-anak sudah sepatutnya melibatkan berbagai aplikasi demi tujuan edukasi serta permainan.

"Oleh karena itu kami mendukung anak-anak menyalurkan kreativitas mereka dengan membuat aplikasi yang sesuai kebutuhan mereka, agar mereka pun dapat berbagi kreativitas dan inspirasi dengan teman-teman sebaya mereka, sembari terus mengasah kreativitas dan kemampuan dalam bidang teknologi," katanya.

Sementara itu, Pendiri sekaligus Pengajar Coding (Indonesia) Wahyudi menilai pelatihan semacam itu bisa menjadi stimulan bagi anak-anak untuk memahami prinsip-prinsip dasar matematika.

"Pelatihan ini merupakan salah satu stimulasi bagi anak-anak untuk memahami prinsip-prinsip dasar matematika, misalnya. Ternyata ini sangat membantu mereka dalam menampilkan satu karakter yang mampu bergerak secara dinamis ke berbagai arah," ujarnya.

Berbagai aplikasi dan permainan hasil anak-anak, yang sebelumnya dijaring melalui kegiatan Fun & Smart Trip yang digelar di Samsung Experience Store (SES) di Kota Kasablanka dan Mal Ciputra World, tersebut dapat diunggah untuk dimasukkan ke Kids Mode yang terdapat pada Galaxy Tab 4.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014