Pemerintah harus berinovasi dengan jumlah peminat pencari kerja yang begini besar di Kota Bekasi,"
Bekasi (ANTARA News) - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengaku optimistis akan membuka sedikitnya 20 ribu lapangan pekerjaan baru bagi masyarakatnya hingga 2017 mendatang.

"Pemerintah harus berinovasi dengan jumlah peminat pencari kerja yang begini besar di Kota Bekasi," katanya di Bekasi, Kamis.

Menurut dia, target tersebut merupakan janji politiknya kepada masyarakat Kota Bekasi saat dia bersama wakilnya, Ahmad Syaikhu, mencalonkan diri sebagai kepala daerah pada Desember 2012 lalu.

Pada saat itu, Rahmat menjanjikan 50 ribu lapangan pekerjaan baru guna menuntaskan pengangguran yang ada di wilayah setempat selama masa kepemimpinannya.

Hingga November 2014, pihaknya mengklaim telah menempatkan 29 ribu pencari kerja di sejumlah perusahaan.

"Dengan demikian setidaknya masih tersisa sekitar 20 ribu lebih lagi yang harus diselesaikan," katanya.

Dia mengaku tengah melakukan inovasi dalam perubahan Kota Bekasi yang pada awalnya sebagai kota agraris menjadi kota perdagangan, jasa, dan perindustrian.

Dia mengatakan, upaya yang dilakukan pihaknya saat ini adalah dengan cara menyiapkan kondusifitas wilayah guna menarik investor baru di Kota Bekasi.

"Upaya tersebut kita terjemahkan dengan cara memberikan jaminan hukum, kepastian hukum, hingga perlindungan hukum yang baik bagi para penanam modal," katanya.

Dengan langkah yang dia lakukan itu diharapkan para pengusaha pemegang modal tidak takut untuk menanamkan investasi mereka di Kota Bekasi.

"Memberikan jaminan dan perlindungan hukum, sehingga penanam modal akan aman dan tentunya harus jauh dari KKN," katanya.

Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014