Banyuwangi (ANTARA News) - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas meraih "Social Media Award 2014" karena dinilai sebagai kepala daerah yang mampu memanfaatkan instrumen media sosial untuk pengembangan potensi daerahnya.

Kepala Bagian Humas Pemkab Banyuwangi Juang Pribadi di Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, mengatakan pemberian penghargaan yang diterima di Jakarta pada Kamis (13/11) itu diselenggarakan Majalah Marketing, konsultan pemasaran "Frontier" dan lembaga riset media sosial "Mediawave".

Selain kategori kepala daerah, beberapa seniman dan perusahaan juga meraih penghargaan tersebut, seperti grup musik Slank dan penyanyi kawakan Iwan Fals.

Penghargaan ini diberikan kepada perusahaan, merek produk dan perorangan yang paling banyak diperbincangkan secara positif di media sosial. Pada 2013, penghargaan serupa diberikan kepada sejumlah tokoh, antara lain Joko Widodo, Mahfud MD, Hatta Rajasa, dan Jusuf Kalla.

Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan media sosial telah membawa pengaruh besar dalam kehidupan saat ini dan Banyuwangi juga ikut memanfaatkan media sosial sebagai sarana mempromosikan daerah dan menjaring aspirasi publik.

"Bahkan, Pemkab Banyuwangi menggandeng sejumlah buzzer atau akun twitter berpengaruh untuk mempromosikan produk dan jasa usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM)," katanya.

Pada era sekarang, lanjut Anas, media sosial menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam interaksi keseharian, karena kemampuannya membagi informasi dalam waktu yang cepat dan tidak terbatas sangat efektif untuk meningkatkan "awareness" publik.

"Dengan jumlah pengguna media sosial twitter di Indonesia yang mencapai sekitar 20 juta, kemudian facebook lebih kurang 69 juta pengguna atau path sekitar 4 juta pengguna, media sosial mampu menciptakan perbincangan positif tentang pariwisata Banyuwangi. Selain juga berfungsi sebagai sarana untuk menyerap aspirasi publik," tambahnya.

Ia mencontohkan usulan tentang pengelolaan daerah tujuan wisata Pantai Boom di Banyuwangi yang muncul dari media sosial, langsung ditindaklanjuti dengan menggandeng salah satu BUMN untuk membuat taman digital guna mempercantik pantai tersebut.

Sementara Kabag Humas Juang Pribadi menambahkan metodologi pemilihan peraih penghargaan dengan menggunakan perangkat lunak dari Media Wave (sebuah Social Media Monitoring Platform).

Data dari Media Wave itu kemudian dianalisa oleh Frontier hingga diperoleh nama-nama yang paling banyak mendapat atensi dan dikomentari oleh pengguna media sosial.

"Dari hasil itu, bupati Banyuwangi mendapat sentimen positif yang paling banyak di media sosial," paparnya.

Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014