... kami harus pulang ke rumah dan kembali bekerja Senin, Diperlukan tidur setidaknya empat sampai lima jam... "
Brisbane (ANTARA News) - Lantaran mendapat kecaman keras Barat pada KTT G20, Presiden Rusia, Vladimir Putin, meninggalkan Australia lebih cepat ketimbang seharusnya. Dia dikecam keras terkait "campur-tangan" negaranya di Ukraina.

Putin mengatakan ia pulang agak cepat karena ia perlu lebih banyak tidur.

Orang kuat Rusia itu, pemegang sabuk hitam yudo, meninggalkan Australia sebelum pernyataan akhir perundingan-perundingan akhir pekan dikeluarkan, tetapi ia menghadiri jamuan makan siang mengakhiri forum tahunan itu dan memuji diskusi-diskusi itu konstruktif.

Berbicara dalam satu jumpa pers sebelum bertolak dari Brisbane, ia mengucapkan terima kasih kepada Perdana Menteri Australia, Tony Abbott, sebagai tuan rumah KTT G20 itu.

Kendatipun Abbott mengancam akan menantang dia menyangkut penembakan jatuh satu pesawat MH17 milik maskapai penerbangan Malaysia Airlines di Ukraina Juni.

Putin menambahkan dalam pernyataan yang disiarkan kantor berita RIA Novosti bahwa keputusannya untuk meniggalkan Brisbane lebih cepat tidak ada kaitannya dengan ketegangan menyangkut Ukraina.

Bahkan ia mengatakan ia ingin lebih banyak tidur menjelang pulang untuk bekerja sehari penuh, Senin.

"Kami membutuhkan waktu sembilan jam terbang dari sini ke Vladivostok dan sembilan jam lagi dari Vladistok ke Moskow," katanya.

"Kemudian kami harus pulang ke rumah dan kembali bekerja Senin, Diperlukan tidur setidaknya empat sampai lima jam," kata Putin.

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014