Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM, M Teguh Pamuji, mengatakan saat ini kementerian masih menyiapkan pembentukan panitia seleksi lelang.
"Kami harapkan lelang bisa dimulai 20 November ini," katanya di Jakarta, Senin.
Menurut dia, panitia seleksi akan berasal dari kementerian dan pemangku kepentingan terkait seperti akademisi.
Panitia seleksi akan memilih tiga kandidat pejabat eselon satu terbaik yang selanjutnya akan diserahkan Menteri ESDM ke Presiden Joko Widodo untuk ditetapkan.
Waktu pelaksanaan lelang diperkirakan berlangsung tiga bulan. Nama calon pejabat eselon satu ditargetkan sudah ada akhir Februari 2015.
Menurut Teguh, prioritas utama lelang adalah mengisi jabatan Direktur Jenderal Migas yang lowong setelah Edy Hermantoro tak menduduki jabatan itu. Sementara masa jabatan Hadi Poernomo sebagai Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional bakal berakhir Januari 2015.
"Jadi, kemungkinan dua jabatan itu yang akan dilelang," ujarnya.
Ia menambahkan gaji pejabat eselon satu di Kementerian ESDM sekitar Rp10 juta ditambah tunjangan kinerja Rp19 juta jadi total gaji Rp29 juta per bulan.
"Kalau gaji sama dengan kementerian lain, hanya berbeda tunjangan kinerjanya," tambahnya.
Kementerian ESDM akan melelang jabatan pejabat eselon satu dan dua yang dianggap perlu. Saat ini, Kementerian ESDM memiliki 15 pejabat eselon satu dan 52 eselon dua.
Sebelumnya Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan lelang jabatan merupakan upaya untuk membangun kembali kepercayaan masyarakat kepada kementeriannya.
Lelang jabatan pejabat publik sudah diatur dalam UU No 5 Tahun 2014 dan Petunjuk Teknis Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No 13 Tahun 2014.
Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
