Brasil memenangi lima laga baru-baru ini dengan mencetak 12 gol di pertandingan itu, tanpa kemasukkan, sedangkan Austria tak terkalahkan dalam sembilan laga dan kini memuncaki klasemen Gup G kualifikasi Euro 2016.
Pada menit lima suporter Austria bergemuruh karena pemainnya mencentak gol. Tetapi keriuhan suporter berhenti karena wasit mengeluarkan kartu kuning untuk Rubin Okotie karena mencetak gol dengan tangannya.
Brasil mencoba membangun serangan dari tengah, tetapi Neymar dijatuhkan pada jarak 30 yard. Mantan pemain Santos itu lalu melepaskan tendangan dari set-piece, tetapi membentur dinding pemain Austria.
Austria kembali menusuk lewat Klein dan melepaskan tendangan ke gawang Brasil, tetapi Filipe tepat berada di arah bola untuk membloknya.
Pada menit 28 Miranda harus ditarik keluar karena tak bisa melanjutkan pertandingan untuk digantikan Thiago Silva. Sepuluh menit kemudian David Luiz mengambil tendangan bebas yang melebar dari gawang.
Pada menit 64 David Luiz membuka skor unutk Selecao setelah menerima sepak pojok Oscar dengan menyundulnya melewati penjaga gawang Austria.
Gawang Brasil bersih dari gol setelah Piala Dunia, tetapi rekor itu harus putus oleh penalti Aleksandar Dragovic pada menit 75 setelah Andreas Weimann dijatuhkan Oscar di kotak penalti. Skor imbang 1-1.
Tak perlu waktu lama untuk Brasil kembali unggul karena menit 83 tendangan Roberto Firmino yang mengincar pojok atas gawang tak dapat dibendung kiper Austria, setelah mendapat assist dari Filipe Luis.
Susunan pemain kedua tim seperti dilansir goal.com.
Austria: Robert Almer (Ramazan Özcan), Aleksandar Dragovic, Martin Hinteregger, Christian Fuchs, Florian Klein, Stefan Ilsanker, Marko Arnautovic (Andreas Ulmer), Veli Kavlak, Zlatko Junuzovic (Andreas Weimann), Martin Harnik (Sebastian Prödl), Rubin Okotie (Marcel Sabitzer)
Brasil: Diego Alves, Danilo, Miranda (Thiago Silva), David Luiz, Filipe Luis, Fernandinho (Casemiro), Oscar (Fred), Luiz Gustavo, Willian (Douglas Costa), Luiz Adriano (Roberto Firmino), Neymar (Marquinhos)
Pewarta: Okta Antikasari
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014
