Direncanakan JAH akan diterbangkan ke Jakarta didampingi tim dari Polda Metro dan Polres Soekarno-Hatta,"
Jayapura (ANTARA News) - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Papua Kombes Pol Sulistyo Pudjo mengungkapkan Jean Alter H (JAH), yang diduga terakhir kali bersama korban pembunuhan, Sri Wahyuni (42) di halaman parkir Bandara Soekarno-Hatta pada dua hari lalu segera diterbangkan dari Papua ke Jakarta pada Sabtu (22/11) pagi.

"Direncanakan JAH akan diterbangkan ke Jakarta didampingi tim dari Polda Metro dan Polres Soekarno-Hatta," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Sulistyo Pudjo di Jayapura, Papua, Jumat.

JAH, kata Pudjo, berhasil diringkus oleh Kepolisian Nabire pada Kamis pagi di kediamannya, setelah sebelumnya mendapat permintaan dari Polres Soekarno-Hatta terkait kasus pembunuhan Sri Wahyuni di Jakarta.

"Kamis pagi, JAH berhasil ditangkap oleh jajaran Kepolisian Nabire dirumah istrinya," kata dia.

Lebih lanjut, Pudjo menyampaikan, JAH, diciduk dari rumah istrinya di Nabire setelah tim dari Polres setempat melakukan pengintaian, memastikan bahwa rekan korban Sri Wahyuni berada di tempat.

"Tentunya, penangkapan itu diketahui istrinya, karena polisi melakukan pendekatan sehingga upaya yang dilakukan dilapangan berjalan lancar," katanya.

Pudjo juga menyampaikan jika JAH, telah dibawa ke Mapolres Nabire guna menunggu pemberangkatannya besok pagi ke Jakarta untuk penyelidikan dan penyidikan kasus pembunuhan yang sempat menghebohkan itu.

"Tim dari Polda Metro dan Polres Bandara Soetta, tadi sore sudah tiba dan besok segera membawa JAH ke Jakarta," kata Pudjo.

JAH diduga merupakan teman korban Sri Wahyuni (42) yang ditemukan tewas di dalam sebuah mobil yang terparkir di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) pada Rabu (19/11).

JAH juga sempat disebutkan terlihat bersama Sri Wahyuni di Bandara Soetta, sebelum korban ditemukan meninggal dengan lidah terjulur keluar dan badan yang telah membengkak.

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014