Pekanbaru (ANTARA News) - Seribuan warga Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, yang berasal dari berbagai tingkatan usia mengikuti kegiatan jalan santai memeringati Hari AIDS sedunia di Lapangan Pasir Andam Dewi, Minggu.

Berbagai kegiatan, mulai dialog interaktif digelar di lapangan Lapas Bengkalis, kemudian jalan santai, kabaret, tes urie dan tes golongan darah yang diselenggarakan Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Bengkalis.

Peringatan hari AIDS sedunia diawali dengan penampilan kesenian dari sejumlah pelajar, gerakan senam dan lainnya diikuti seribuan warga peserta jalan santai tersebut.

Pada kesempatan itu, Wakil Bupati Bengkalis H Suayatno yang juga ketua Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Bengkalis menyebutkan Komisi Penanggulangan AIDS Nasional (KPAN) juga mencatat kasus kumulatif AIDS di kalangan perempuan di Indonesia hingga tahun 2010 yang menunjukkan rekor tertinggi dipegang ibu rumah tangga yakni 1.970 kasus.

"Penularan HIV dan AIDS pada ibu rumah tangga di Provinsi Riau menduduki peringkat tiga di Indonesia," katanya.

Ia mengatakan, hingga Maret 2014 di Indonesia tercatat lebih dari 100.000 kasus HIV dan lebih dari 40.000 telah berada pada tahap AIDS. Sejak HIV ditemukan di Dumai pada tahun 1992, terjadi peningkatkan yang signifikan kasus HIV dan AIDS di Riau, khususnya di Kabupaten Bengkalis.

Berdasarkan data dari KPA Kabupaten Bengkalis sendiri hingga September 2014 terdapat 239 kasus HIV, 51 kasus AIDS dan 33 orang di antaranya meninggal. Sumbangan data kasus tersebut menjadikan Bengkalis berada pada urutan kedua kasus HIV terbesar di Riau, dan urutan kelima kasus AIDS di Riau.

Hari AIDS se-dunia diperingati oleh seluruh dunia termasuk Indonesia pada tanggal 1 desember 2014. Berbagai kegiatan positif dapat dilakukan seperti sosialisasi HIV, AIDS melalui kegiatan keagamaan, wirit pengajian, dan berbagai kegiatan bakti sosial lainnya.

Suayatno yang juga ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Bengkalis ini mengatakan, salah satu penularan HIV/AIDS adalah melalui pemakaian jarum suntik bersama yang biasanya dilakukan para pelaku narkoba. Secara statistik menunjukkan terjadi peningkatan penderita HIV AIDS yang ditularkan melalui aktifitas narkoba bila dibandingkan dengan hubungan seksual.

Dalam kesempatan itu, Suayatno didampingi Sekda Kabupaten Bengkalis H. Burhanuddin, staf ahli, ketua BNK Provensi Riau Kompol Thamrin dan Kalapas IIA Bengkalis dan sejumlah kepala dinas serta para pengurus Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten (KPAK) Bengkalis.

Rute jalan santai hari AIDS se-duniadimuali dari Jalan Sudirman menuju Jalan HOS Cokroaminoto, kemudian belok kiri menuju Jalan Hang Tuah. Selanjutnya di perempatan lampu merah belok kiri menuju Jalan Ahmad Yani dan berakhir di lapangan pasir Andam Dewi Bengkalis.

Sebanyak 100 hadiah hiburan dan empat hadiah utama disediakan bagi pemenang gerak jalan santai yakni berupa sepeda, mesin cuci dan, kulkas.

Pewarta: Frislidia
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014