Kuala Lumpur (ANTARA News) - Vietnam sudah menginjakkan satu kaki mereka di final Piala Suzuki setelah gol-gol dari Vo Huy Toan dan Nguyen Van Quyet membuat juara 2008 itu meraih kemenangan tandang 2-1 atas Malaysia pada laga pertama semifinal mereka di Kuala Lumpur, Minggu.

Tim tuan rumah unggul lebih dulu dengan gol penalti Safiq Rahim tapi Huy Toan menyamakan kedudukan pada menit ke-32, sebelum Van Quyet mencetak gol penentu kemenangan pada menit ke-60 dalam pertandingan di bawah guyuran hujan di Stadion Shah Alam, lapor AFP.

Dengan aturan gol tandang berlaku, Malaysia harus menciptakan sedikitnya dua gol dalam laga kedua di Hanoi pada Kamis mendatang, untuk bisa maju ke final, melawan Filipina atau Thailand, yang bermain 0-0 pada laga pertama semifinal mereka di Manila pada Sabtu.

Malaysia mengalahkan Vietnam 2-0 secara agregat pada semifinal 2010 dalam perjalanan mereka menjadi juara dan keberhasilan tersebut terlihat akan terulang ketika Safiq membuat kiper Tran Nguyen Manh salah langkah menyambut tembakan penalti pada menit ke-14 setelah Nguyen Huy Hung melakukan pelanggaran "handball" di kotak penalti.

Tapi kecepatan serangan para pemain Vietnam membuat masalah sepanjang pertandingan tersebut bagi pertahanan Malaysia yang tidak diperkuat Shukor Adan. Tim tamu menyamakan kedudukan setelah pertandingan berlangsung setengah jam, saat tembakan datar Van Quyet ditangkis kiper Malaysia Khairul Fahmi Che Mat, tapi mengarah ke Huy Toan yang tidak terkawal yang kemudian menjebol gawang.

Vietnam terlihat makin berbahaya dalam serangan balik pada babak kedua dan mereka mencetak gol penting penentu kemenangan pada menit ke-60 setelah Van Quyet menerima bola di sisi kanan pertahanan Malaysia dari Mac Hong Quan, memotong bola dari pemain belakang Zubir Azmi sebelum melepaskan tembakan yang melewati Khairul Fahmi.

Vietnam hampir memperbesar kemenangan namun Huy Tuan gagal menyambut umpan silang Van Quyet, tapi Malaysia juga hampir menyamakan kedudukan pada akhir pertandingan tapi sundulan pemain pengganti Indra Putra Mahayuddin melebar ke sisi gawang. (I015)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014