Indeks BEI sedang dalam fase konsolidasi sehingga pergerakannya terbatas...
Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu, dibuka melemah tipis sebesar 0,73 poin atau 0,01 persen ke posisi 5.121,57.

Sementara itu indeks 45 saham unggulan (LQ45) turun 0,18 poin atau 0,02 persen ke posisi 880,72.

"Indeks BEI sedang dalam fase konsolidasi sehingga pergerakannya terbatas, sentimen eksternal cenderung negatif sementara dari dalam negeri masih ada faktor optimis terkait komitmen pemerintah untuk mendorong pembangunan infrastruktur," kata Kepala Riset Woori Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di Jakarta, Rabu.

Di tengah kondisi itu, ia menambahkan bahwa setelah indeks BEI mengalami pelemahan, potensi untuk bergerak naik kembali cukup terbuka. Beberapa saham-saham sektor konstruksi dan properti serta saham-saham lapis kedua diharapkan mampu menahan pelemahan.

Di sisi lain, lanjut dia, mata uang rupiah yang mulai bergerak di kisaran sempit cenderung stabil seiring dengan intervensi dari Bank Indonesia diharapkan juga menopang laju indeks BEI.

Sementara itu, Tim Analis Teknikal Mandiri Sekuritas dalam kajiannya mengemukakan bahwa pemerintah akan mengajukan revisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2015, diharapkan dapat mendorong laju ekonomi ke depan.

Ia memaparkan bahwa pemerintah mematok pertumbuhan ekonomi tahun depan sebesar 5,8 persen, dan akan mengandalkan proyek infrastruktur untuk mencapai targetnya itu. Proyek jalan tol laut dan infrastruktur dasar diharapkan menggerakkan industri lokal sekaligus memicu investor asing masuk ke Indonesia.

"Itu yang membuat anggaran proyek infrastruktur naik dua kali lebih besar menjadi Rp400 triliun di 2015," katanya.

Sementara itu pada pukul 09.30 WIB, indeks BEI berbalik arah atau menguat sebesar 15,51 poin atau 0,30 persen ke level 5.138,92.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 10,72 poin (0,05 persen) ke 23.496,55, indeks Nikkei turun 239,89 poin (1,35 persen) ke 17.573,49, dan Straits Times menguat 4,85 poin (0,15 persen) ke posisi 3.324,55.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014