Jakarta (ANTARA News) - Kepala Korps Brimob Polri Irjen Pol Robby Kaligis mengerahkan sebanyak 2.000 personelnya untuk mengamankan berlangsungnya demo buruh pada Rabu.

"Kakorbrimob Polri atas perintah Kapolri melalui Asisten Operasi Kapolri telah memback up Polda dengan 2.000 anggota Korbrimob Polri," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F. Sompie melalui pesan singkat, di Jakarta, Rabu.

Sejumlah personel Brimob tersebut diturunkan untuk membantu jajaran anggota Polda Metro Jaya yang menurunkan anggotanya sebanyak 16.670 orang untuk mengamankan aksi massa.

"Jumlah personel yang diturunkan 16.670 untuk mengamankan aksi massa. Gabungan buruh bergerak dari Istana hingga HI. Mereka menolak kenaikan BBM, tolak kenaikan UMP nasional dan DKI Jakarta, menghapuskan sistem kontrak kerja outsourcing, dan mencabut upah minimum," kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto.

Ribuan buruh yang tergabung dalam sejumlah serikat pekerja berunjuk rasa di ibukota Jakarta pada Rabu. Mereka menuntut beberapa hal salah satunya menolak kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan menuntut kenaikan upah minimum.

Aksi mereka dimulai dari Bunderan Hotel Indonesia (HI) menuju ke Istana Kepresidenan dan berlanjut ke Balaikota.

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014