Kano, Nigeria (ANTARA News) - Sebuah ledakan mengguncang pasar tekstil yang ramai di Kano, kota wilayah utara Nigeria, Rabu, kata polisi dan pedagang.

Ledakan tersebut terjadi di pasar Kantin Kwari yang biasanya dipadati pedagang serta pembeli, dan lalu lintasnya padat.

"Saya mendengar suara keras dari belakang toko saya di Unity Road. Saya baru menutup toko dan berusaha pergi karena tidak aman," kata seorang pedagang, Nura Sadiq kepada AFP.

"Benar. Ada ledakan di pasar Kantin Kwari," kata jurubicara polisi Kano Musa Magaji Majia. "Kami sekarang tengah menuju ke sana."

Belum ada informasi mengenai korban jiwa maupun cidera dari otoritas kota yang pada 29 November diguncang serangan bunuh diri oleh tersangka anggota Boko Haram di masjid pusat.

Dua pengebom meledakkan diri dan orang-orang bersenjata menembaki jamaah masjid sehingga menewaskan setidaknya 120 orang dan melukai 270 lainnya dalam serangan yang diduga ditargetkan pada pemimpin Muslim Kano.

Pemimpin Muslim Kano tersebut, Muhammad Sanusi II, sebelumnya meminta warga sipil untuk mengangkat senjata dan mempertahankan diri mereka dari militan yang memperjuangkan negara Islam garis keras sejak 2009.

Kano yang merupakan kota terbesar di wilayah utara, berulangkali menjadi target militan, yang dalam beberapa pekan terakhir berusaha menyerang lokasi di luar wilayah timurlaut.

Pada Desember 2012, empat orang cidera saat sebuah bom meledak di luar masjid dekat pasar Kantin Kwari yang merupakan pasar tekstil terbesar Nigeria utara.

Serangan itu terjadi dua tahun setelah pasar itu ludes dilalap api. Lebih dari 500 toko dan ratusan kedai milik pedagang Nigeria, India, Tiongkok dan Lebanon hancur bersama barang-barang mereka.

(Uu.S022)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014