Sebab melalui perisitiwa kelahiran Yesus Kristus, Sang Putra Natal, Tuhan Allah yang Maha Agung telah menggenapi karya keselamatan dan memberikan kesempatan bagi kita, untuk memperbaiki hubungan yang telah terputus akibat dosa-dosa manusia."
Manado (ANTARA News) - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Sulawesi Utara (Sulut) menggelar ibadah Natal, di Manado, Selasa.

Perayaan Natal tersebut dihadiri antara lain Karo Pemerintahan dan Humas Pemerintah Provinsi Sulut Linda Wantania mewakili Gubernur Sulut, Wakapolda Sulut Kombes Charles Ngili, Ketua PWI Sulut Jootje Kumajas serta para wartawan di daerah tersebut.

Gubernur Sulut Sinyo Sarundaang dalam sambutan tertulis dibacakan Karo Pemerintahan dan Humas mengatakan, perayaan tersebut merupakan momentum strategis bagi umat Kristiani untuk membentuk dan memperkokoh kualitas iman, serta memahami dan memaknai arti dari tujuan Natal.

"Sebab melalui perisitiwa kelahiran Yesus Kristus, Sang Putra Natal, Tuhan Allah yang Maha Agung telah menggenapi karya keselamatan dan memberikan kesempatan bagi kita, untuk memperbaiki hubungan yang telah terputus akibat dosa-dosa manusia," katanya.

Dia mengatakan, karena itu untuk merespons itu, kita sekalian dituntut untuk senatiasa taat dan setia menjadi pelaku-pelaku firman sekaligus menjadi teladan dalam kehidupan keluarga, organisasi maupun bermasyarakat.

Disamping itu di dalam tatanan kehidupan berorganisasi, hendaknya momentum perayaan Natal Yesus Kristus dijadikan sebagai wahana untuk semakin mempererat ikatan persaudaraan, dalam satu kesatuan keluarga besar PWI cabang Sulut.

"Berharap momentum perayaan Natal ini semakin memotivasi kita untuk mensinergikan gerak dan langkah kerja guna mempersembahkan karya terbaik bagi daerah dan bangsa," katanya

Dia menambahkan, khususnya dalam mewujudkan sasaran pembangunan Sulut sebagai salah satu pintu gerbang Indonesia di Asia Pasifik menuju masyarakat yang semakin berbudaya, berdaya saing da sejahtera

Ibadah Natal yang dilaksanakan di gedung PWI tersebut dipimpin Pdt Yany Lompoliuw STh.

Pewarta: Jorie M R Dorando
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014