"Penghargaan tersebut diberikan karena Pemprov Jateng dinilai mempunyai komitmen dan kepedulian terhadap program transmigrasi melalui kebijakannya," kata Kepala Biro Humas Setda Provinsi Jateng Agus Utomo di Semarang, Rabu.
Ia menjelaskan bahwa selama ini Pemprov Jateng telah memberi perhatian kepada transmigran sampai dengan setelah penempatan di daerah tujuan transmigrasi.
"Mereka dibina melalui pelatihan dan pengembangan produktivitas sehingga siap saat berada di daerah transmigrasi," ujarnya.
Penghargaan Makarti Nayotama diserahkan Wakil Presiden Jusuf Kalla kepada Sekretaris Daerah Provinsi Jateng Sri Puryono pada puncak Peringatan ke-64 Hari Bhakti Transmigrasi di Gedung Balai Makarti Muktitama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia, Senin (15/12).
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Marwan Jafar mengatakan bahwa keberhasilan program transmigrasi tidak lepas dari kontribusi pemerintah daerah hingga pemerintah pusat, kalangan akademisi, dan pakar.
"Selain itu juga ada media cetak maupun elektronik yang ikut menyebarluaskan informasi mengenai transmigrasi dengan berbagai keberhasilan dan kekurangannya," katanya.
Oleh karena itu, penghargaan diberikan sebagai wujud apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung program transmigrasi.
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mengharapkan bahwa penghargaan yang diberikan dapat semakin memacu keberhasilan program transmigrasi untuk mengatasi kepadatan penduduk, kemiskinan, pengangguran sekaligus memacu percepatan pembangunan daerah serta mendorong tumbuhnya sentra-sentra ekonomi baru.
Pewarta: Wishnu Adhi N.
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014
