Jakarta (ANTARA News) - Mantan pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri, resmi menukangi salah satu peserta kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014/2015 yaitu Bali United Pusam dengan durasi kontrak selama lima tahun.
Dengan
bergabungnya pria asal Pesisir Selatan, Sumatra Barat maka memupus masa depan Nil Maizar yang sebelumnya digadang-gadang kembali menukangi klub yang sebelumnya bernama Putra Samarinda (Pusam) itu.

Indra Sjafri dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat mengatakan pihaknya memilih bergabung dengan Bali United Pusam karena memiliki kesamaan visi dan misi terutama pada pembinaan pemain usia muda.

"Sebelumnya saya akan istirahat dan konsentrasi pembinaan usia muda. Tapi, setelah ada pertemuan dengan pihak klub dan ternyata memiliki visi dan misi yang sama," katanya.

Menurut dia, setelah ada pertemuan dengan pihak klub yang memaparkan visi dan misinya, pihaknya mengaku sejalan dan tidak ragu lagi untuk menentukan pilihan dengan menukangi klub yang akan bermarkas di Stadion Dipta Gianyar, Bali itu.

Mantan pelatih tim PSP Padang itu menjelaskan, pembinaan usia dini itu sangat penting terutama untuk regenerasi pemain senior. Dengan durasi kontrak yang lama pihaknya akan berusaha mengaplikasi program-program yang sudah disiapkan.

"Semuanya butuh proses dan tidak dalam waktu singkat. Kegiatan mengikuti hanyalah sebuah bagian dari kegiatan klub," kata pelatih yang membawan Timnas Indonesia U-19 merebut juara Piala AFF 2013 itu.

Meski menukangi klub yang sebelumnya memiliki nama besar di Kalimantan Timur, Indra Sjafri mengaku tidak mempunyai beban karena sebelumnya telah terjadi kesepakatan dengan manajemen baru. Pada tahun pertama, klub yang ditargetkan tetap bertahan di ISL.

Demi membangun tim, Indra Sjafri berencana melakukan seleksi terutama pemain dari Bali, 25-27 Desember. Selain itu pihaknya juga akan memanggil mantan anak asuhnya di Timnas Indonesia U-19 yang hingga saat ini belum mendapatkan klub seperti Dinan dan Yabes Roni.

"Kami juga akan melakukan seleksi pemain senior baik yang baru maupun yang lama. Untuk pemain asing akan dijadwalkan selanjutnya," kata Indra menegaskan.

Sementara itu, CEO Bali United Pusam, Yabes Tanuri memberikan kebebasan kepada Indra Sjafri membangun tim. Pihaknya saat ini tinggal menunggu pembuktian dari pelatih yang sebelumnya banyak bergulat di timnas junior maupun tim-tim lainnya. ***3***
(B016)



Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014