Jakarta (ANTARA News) - Kapolri Jenderal Polisi Sutarman mengungkapkan Polda Papua Barat dibentuk atas alasan luasnya wilayah Papua dan banyaknya potensi gangguan keamanan yang harus diatasi polisi.

"Saya kira pertimbangan menjadi polda di antaranya daerah tersebut rawan kriminalitas, gangguan keamanan, rawan konflik, wilayahnya yang luas," kata Sutarman di Jakarta, Selasa.

Dan untuk memberikan kesempatan lebih besar kepada putra daerah, Sutarman menegaskan perwira tinggi asal daerah ini untuk menjadi Kapolda pertama Papua Barat.

"Yang kami angkat pun putra daerah, Pak (Wakapolda Papua Brigjen Paulus) Waterpau," kata Sutarman lagi.

"Wakapolda Papua mendapatkan promosi jabatan sebagai Kapolda, karena dipercaya Pimpinan Polri untuk memimpin Polda Papua Barat. Pak Paulus sudah memahami kondisi daerahnya," tutur Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Ronny F. Sompie dalam pesan singkat di Jakarta, Minggu pekan lalu.

Waktu itu, Ronny menjelaskan Polda baru dibentuk karena wilayah Polda Papua cukup besar dari segi geografis, sehingga agar tetap mampu melayani masyarakat dengan cepat dibentuk Polda Papua Barat untuk melayani kebutuhan masyarakat khusus di Provinsi Papua Barat.

Untuk mendampingi Paulus memimpin Polda Papua Barat, Kapolri juga menunjuk Kombes Pol Imam Margono (Kabag SDM Korbrimob Polri) sebagai Wakapolda Papua Barat.




Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014