Ada 3 titik dicurigai ada puing-puing.

Palangka Raya (ANTARA News) - Badan SAR Nasional (Basarnas) mengerahkan 60 kapal, 8 pesawat, dan 4 helikopter dari berbagai negara, Sabtu, untuk mencari puing-puing maupun jenazah korban pesawat AirAsia QZ 8501.

Pencarian pun diperluas untuk mengantisipasi kemungkinan puing-puing maupun jenazah terbawa arus, kata Direktur Operasi dan Latihan Basarnar, SB Supriyadi, di Posko Utama Lanud Iskandar Pangkalan Bun.

"Mengenai jumlah jenasah yang ditemukan, saya pastikan baru 22. Kalau 8 lagi itu baru informasi sementara, karena personil di lapangan tidak mengetahui. Bisa 7 atau 8, karena kondisi jenasah sudah tidak sempurna," tambah dia.

Supriadi mengatakan mengenai adanya deteksi benda di dasar laut dari detektor sonar kapal BPPT maupun navigasi pesawat udara, belum dapat dipastikan apakah ekor ataupun badan pesawat, sebab kondisi gelombang laut menyulitkan pendeteksian.

"Bisa saja itu bangkai kapal tenggelam atau besi-besi yang ada di dasar laut tapi terdeteksi. Ada 3 titik dicurigai ada puing-puing. Hari ini kapal-kapal dan pesawat untuk mendeteksi dan memastikan kembali," demikian Supriyadi.



Pewarta: Jaya Wirawana Manurung
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015