Pasangan Prancis Alize Cornet --yang berpasangan dengan Jo-Wilfried Tsonga memenangi turnamen beregu campuran itu tahun lalu -- dan Benoit Paire memenangi pertandingan Grup B itu dengan skor 2-1, setelah merebut nomor ganda campuran yang menentukan melawan pasangan Casey Dellacqua dan Marinko Matosevic, lapor AFP.
Dengan satu kali menang dan satu kali kalah dalam dua pertandingan mereka, Cornet dan Paire, yang menggantikan Tsonga yang cedera pada turnamen itu, harus mengalahkan Polandia pada Jumat agar memiliki peluang maju ke final pada Sabtu dalam turnamen yang diikuti delapan negara itu.
Jika pasangan Polandia Agnieszka Radwanska dan Jerzy Janowicz memenangi pertandingan Jumat maka mereka yang akan melaju ke final.
Radwanska dan Grzegorz Panfil kalah pada final turnamen tahun lalu oleh Prancis.
Petenis peringkat 18 Cornet, yang terlihat mengalami masalah pada punggung bawahnya, bertanding melawan favorit tuan rumah Casey Dellacqua dan justru petenis peringkat 29 asal Australia itu yang merebut set pertama dengan 6-4.
Saat kedudukan 5-5 di set kedua, petenis Prancis kemudian memenangi tujuh game beruntun untuk menempatkannya dalam laju meraih kemenangan 4-6, 7-5, 6-1.
Paire kemudian terlihat seperti akan mengamankan kemenangan bagi Prancis saat dia merebut set pertama melawan Matosevic, tapi pemain pengganti asal Australia itu bangkit untuk memenangi pertandingan dalam tiga set 2-6, 6-4, 6-2.
Prancis kemudian merebut nomor ganda campuran 7-6 (7/3), 7-5 dalam pertandingan yang berlangsung ketat.
Sebelumnya, Radwanska dan Janowicz menjaga timnya tetap tidak terkalahkan setelah dua pertandingan dengan memenangi nomor ganda campuran yang menentukan melawan pasangan Inggris Raya Heather Watson dan Andy Murray.
Radwanska memberi keunggulan lebih dulu bagi Polandia dengan mengalahkan Watson 6-3, 6-1 dalam waktu 65 menit.
Murray, peringkat enam dunia, menyamakan kedudukan dengan kemenangan meyakinkan atas Janowicz 6-2, 6-4.
Pada ganda campuran, pasangan Polandia selalu mengambil kendali dalam kemenangan 6-4, 6-4.
(Uu.I015)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015
