Jakarta (ANTARA News) - Di sela-sela CES 2015, Ceasars Entertainment bekerja sama dengan WeChat membuat sebuah ruang smart hotel di The LINQ, sebuah hotel dan kasino di Las Vegas dimana pengunjung dapat menggunakan sebuah aplikasi dalam WeChat untuk mengontrol pencahayaan, termostat, dan tirai.

Ruang kamar yang terhubung dengan WeChat tersebut akan menjadi yang pertama dari banyak kamar hotel yang akan dikembangkan Ceasars.

Setelah berada di ruangan tersebut, pengunjung hanya perlu memindai kode QR untuk mendapatkan aplikasi.

Aplikasi yang beroperasi sebagai akun resmi WeChat tersebut dikembangkan oleh Silicon Valley berbasis Ayla Networks.

"Untuk kamar LINQ perangkat dikendalikan secara eksklusif melalui WeChat, namun perangkat yang berbasis Ayla pada dasarnya dapat dikendalikan melalui aplikasi yang berjalan di Zigbee, Z-wave atau Wi-Fi," kata Sharon Chan, juru bicara dari proyek tersebut.

Pada tahun 2013, 300.000 pengunjung dari Hong Kong dan Tiongkok melakukan perjalanan ke Las Vegas, hampir dua kali lipat dalam dua tahun terakhir.

"Bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan terkemuka seperti Ayla dan WeChat membantu membuat pelanggan kami merasa lebih nyaman ketika mereka bisa berinteraksi di resort kami menggunakan teknologi dan aplikasi seperti WeChat yang mereka gunakan sehari-hari," kata Ceasars dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip laman Tech In Asia.

Ceasars mengoperasikan 50 kasino di Amerika Serikat dan empat negara lainnya.

Kolaborasi dengan Ceasars adalah salah satu dari banyak proyek WeChat untuk mempelajari pasar luar negeri di luar Tiongkok untuk peluang baru.

"Kami bermaksud untuk membangun ekosistem bagi pedagang untuk memanfaatkan WeChat dalam melaksanakan strategi dan proyek O2O. Proyek hotel Casears ini merupakan salah satu mitra dimana kami bekerja sama," kata Limin Chen juru bicara Tencent.

"Proyek-proyek lain yang terhubung dengan WeChat ke dunia offline diantaranya pelaksanaan akun resmi Easy Taxi di Asia, proyek ZALORA di Asia, dan akun belanja Yoox di Amerika Serikat, Italia, dan Tiongkok," tambahnya.

Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015