Banten (ANTARA News) - Menteri Pertanian Amran Sulaiman meninjau gudang penangkaran benih padi milik Asosiasi Perbenihan Banten (Asbenten) di Desa Margasana, Kramatwatu, Serang.

"Gudang benih padi ini sangat penting karena sebagai ujung tombak Banten dalam memproduksi dan mendistribusikan benih padi," kata Amran di Banten, Rabu.

Dalam kunjungan tersebut, Menteri Pertanian mendapat penjelasan dari petani setempat seputar aktivitas gudang tersebut dan permasalahan yang dihadapi petani dalam mendapatkan benih padi.

"Saya berharap, gudang ini mampu meningkatkan prosuksi benih padi dan tidak membuat susah petani untuk mendapatkan benih padi," katanya.

Ia juga meminta kepada Dinas Pertanian dan Pertenakan Provinsi Banten untuk selalu meninjau apakah produksi benih dan pendistribusiannya kepada petani berjalan dengan lancar.

Gudang tersebut memproduksi 40 ton benih padi untuk Kecamatan Kramatwatu dan memproduksi sekitar 200 sampai 250 ton benih padi untuk seluruh kabupaten di Banten.

Setelah meninjau gudang penangkaran benih, Menteri Pertanian akan memantau sistem irigasi di Sungai Ciwaka, Desa Kubangpuji, Pontang, Serang yang terkena dampak banjir.

Dalam kunjungan kerjanya ke Banten, Menteri Pertanian Amran Sulaiman didampingi oleh beberapa pajabat, seperti Dirjen Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian (P2HP) Emilia Harapap, Wakil Bupati Serang Rati Tatu Chasanah, dan Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten Eneng Nurcahyati.

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015