Dalam kejuaraan tenis grand slam Australia Terbuka 2015 yang resmi dimulai Senin (19/1) di Melbourne Park itu, Djokovic, petenis putra nomor satu dunia, akan memulai penampilannya melawan pemain hasil babak kualifikasi.
Ia pun akan terhindar dari pemain berperingkat 10 besar hingga setidaknya babak perempat final, yang jika ia lolos kemungkinan akan bertemu Milo Raonic, petenis muda dengan servis keras.
Sementara itu juara bertahan Stan Wawrinka, unggulan empat, menghadapi jalur yang lebih berat jika ingin mempertahankan gelarnya.
Petenis Swiss itu akan menghadapi pemain nomor 99 dunia Marsel Ilhan dari Turki sebelum bisa lolos ke putaran empat, tempat unggulan 19 Fabio Fognini berada, dan jika lolos juga kemungkinan akan ada finalis AS Terbuka Kei Nishikori.
Unggulan tiga Rafa Nadal, yang kembali dari cedera dan sakit, akan meramaikan babak awal Australia Terbuka dengan pertandingan melawan petenis Rusia yang pernah masuk 10 besar dunia, Mikhail Youzhny.
"Youzhny bukan pemain yang mudah dikalahkan. Saya yakin akan banyak orang fokus pada pertandingan itu, untuk melihat seberapa bugar Nadal sekarang," kata pelatih tenis Nick Bollettieri.
Murray berat
Sementara itu unggulan kedua tunggal putra Roger Federer akan mengawali penampilannya melawan petenis Taiwan Lu Yen-Hsun, mantan perempat finalis Wimbledon, dan jika terus lolos akan ditunggu unggulan 15 Tommy Robredo.
Perjalanan yang berat harus dilalui unggulan enam Andy Murray. Jika bisa melewati babak pertama melawan petenis hasil kualifikasi, petenis Inggris itu bakal ditantang semifinalis Wimbledon Grigor Dimitrov di babak empat, dan selanjutnya ada Federer di perempat final.
Di kelompok tunggal putri, Williams yang mengincar gelar keenamnya, diperkirakan tidak menemui kesulitan pada babak-babak awal karena tidak akan ada pemain yang berbahaya hingga delapan besar, tempat Caroline Wozniacki berada.
Unggulan kedua Maria Sharapova akan bertemu pemain kualifikasi dan jika melaju hingga delapan besar bakal ditunggu unggulan delapan Eugenie Bouchard, demikian dilaporkan Reuters.
(Uu.T004)
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015
