Gol bagi tuan rumah Tottenham tercipta di menit ke-3 babak pertama melalui sepakan keras yang memantul sehingga tidak bisa diselamatkan penjaga gawang Sunderland, Costel Pantilemon.
Namun keunggulan tim asuhan Mauricio Pochettino tidak bertahan lama. Pada menit ke-31 penyerang Sunderland Sebastian Larsson mencetak gol penyeimbang memanfaatkan lengahnya lini bertahan Tottenham.
Skor sama kuat 1-1 bertahan hingga babak pertama usai. Pada babak kedua, kerja sama tiga penyerang Tottenham Chadli, Eriksen, dan Harry Kane kerap merepotkan lini bertahan Tottenham namun tidak berhasil menghasilkan gol.
Gol yang dinanti publik tuan rumah akhirnya tercipta di menit ke-88 melalui Christian Eriksen yang memanfaatkan umpan Andros Townsend dari sisi kiri penyerangan Tottenham.
Gol tersebut membawa tim London Putih menang 2-1 atas Sunderland dan posisinya tidak bergeser dari peringkat lima klasemen sementara Liga Utama Inggris dengan 37 poin dari 22 laga.
Berdasarkan data statistik Livescore, Tottenham unggul penguasaan bola sebesar 66 berbanding 34 persen dengan jumlah tendangan ke gawang 11 kali sementara Swansea hanya mampu melepaskan empat sepakan.
Susunan pemain:
Tottenham (4-2-3-1): Hugo Lloris; Kyle Walker, Danny Rose, Jan Vertonghen, Dier; Moussa Dembele (Townsend), Nacer Chadli (Paulinho), Christian Eriksen, Ben Stambouli, Harry Kane, Soldado (Adebayor)
Pelatih: Mauricio Pochettino
Sunderland (4-4-2); Costel Pantilimon, Billy Jones (Buckley), Van Aanholt, Wes Brown, John O'Shea, Santiago Vergini, Larsson, Rodwell, Adam Johnson, Fletcher (Wickham), Defoe (Daniel Graham)
Pelatih: Gustavo Poyet
Pewarta:
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2015
