Bandung (ANTARA News) - Sebanyak 75 foto jurnalistik dari 38 fotografer tergabung dalam Wartawan Foto Bandung (WFB) bertajuk "Persib Juara 2014" dipamerkan untuk umum di Gedung Indonesia Menggugat (GIM) Bandung, Jabar.

"Foto yang dipamerkan merupakan kilasan peristiwa Persib, mulai dari awal kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014, baik di dalam maupun luar lapangan hingga peristiwa bersejarah, yakni tahta juara yang diraih Persib pada 7 November 2014 lalu," kata Ketua Pelaksana Pameran Adam Erlangga, Minggu.

Ia mengatakan pada pameran ini tidak hanya foto-foto ketika Persib meraih gelar juara usai mengalahkan Persipura Jayapura saja, namun foto mengenai perjuangan, emosi, dan suka-duka yang dialalui punggawa Maung Bandung selama menjalani 28 laga.

"Sebuah kebanggaan bagi kami menjadi bagian dari sejarah Persib, perjalanan setiap langkahnya menuju juara coba kami tampilkan dalam deretan foto. Saat-saat tawa, tangis, dan momen emosional lainnya akan tersaji dalam pameran ini," kata Adam.

Menurut dia, tidak hanya jepretan saat perjalanan menuju juara, tapi terselip motivasi untuk membangkitkan semangat agar terus berprestasi-tidak hanya bagi Persib, namun juga untuk dunia sepak bola Jawa Barat khsusunya, dan Indonesia umumnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Deddy Mizwar yang membuka pameran foto itu menuturkan terkadang sebuah foto atau gambar lebih banyak berbicara daripada kata-kata.

Untuk itu, Wagub Jabar berharap foto yang ada dapat menggugah semangat para pemain.

"Terkadang foto atau gambar lebih banyak berbicara dari kata-kata. Lebih bisa mengungkapkan banyak hal daripada kata-kata. Saya berharap foto ini dapat menggugah semangat agar tetap tumbuh dari para pemain," kata dia.

Selain itu, Wagub pun berharap melalui foto-tidak hanya pada pemain, namun semangat itu dapat tumbuh pada manajemen agar dapat membangun kemitraan yang lebih baik ke depannya.

Pameran ini akan digelar mulai tanggal 19 Januari hingga 1 Februari 2015 dan juga akan diisi oleh Workshop Foto Sepakbola dari redaktur wartawan senior Hary Surjana pada 24 Januari 2015 mendatang.

Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015