IHSG masih memiliki peluang besar untuk melanjutkan kenaikan dalam waktu dekat
Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin, ditutup bergerak menguat tipis sebesar 3,71 poin atau 0,07 persen ke posisi 5.152,09.

Indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik sebesar 0,92 poin atau 0,10 persen ke posisi 887,26.

"IHSG BEI menguat tipis masih berada dalam rentang konsolidasi jangka pendek dengan target batas atas menuju level 5.198 poin," kata Analis Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya di Jakarta.

Menurut dia, nilai tukar rupiah yang masih dalam tren pelemahan menjadi salah satu penahan sehingga indeks BEI masih berada di area konsolidasi.

Namun, saat ini kondisi IHSG masih berada dalam kategori sehat, penutupan IHSG di atas level 5.151 poin menunjukkan bahwa kekuatan naik belum berkurang.

"IHSG masih memiliki peluang besar untuk melanjutkan kenaikan dalam waktu dekat. Diperkirakan IHSG BEI akan bergerak di kisaran 5.128-5.198 poin dengan potensi melanjutkan kenaikan pada Selasa (20/1)," katanya.

Ia merekomendasikan beberapa saham yang dapat diperhatikan untuk perdagangan Selasa (19/1) di antaranya XL Axiata Tbk (EXCL), Pakuwon Jati Tbk (PWON), Perusahaan gas Negara Tbk (PGAS), Gudang Garam Tbk (GGRM), Jasa Marga Tbk (JSMR), Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan Wijaya Karya Beton Tbk (WTON).

Analis HD Capital Yuganur Wijanarko menambahkan, sentimen dari kebijakan pemerintah yang menurunkan harga bahan bakar minyak (BBM), semen serta gas elpiji dapat mendorong pelaku pasar menjadi lebih berani untuk mengakumulasi saham. Kebijakan itu diperkirakan dapat menurunkan tingkat inflasi pada tahun ini

"Kondisi itu akan mengembalikan IHSG diatas level psikologis 5.200 poin," katanya.

Sejumlah saham yang dapat diperhatikan pada perdagangan hari selanjutnya di antaranya Bank Mandiri Tbk (BMRI) , Adhi Karya Tbk (ADHI), BBNI, dan WTON.

Tercatat transaksi perdagangan saham di BEI sebanyak 227.265 kali dengan volume mencapai 4,51 miliar lembar saham senilai Rp5,04 triliun. Efek yang mengalami kenaikan sebanyak 144 saham, melemah 150 saham, dan tidak bergerak nilainya 100 saham.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng melemah 365,03 poin (1,51 persen) ke 23.738,49, indeks Bursa Nikkei naik 150,13 poin (0,89 persen) ke 17.014,29, dan Straits Times menguat 7,02 poin (0,21 persen) ke posisi 3.307,70.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015