Sampai sore ini penerbangan normal."
Manado (ANTARA News) - Letusan Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara, hingga kini tidak memengaruhi penerbangan di Bandar Udara Sam Ratulangi yang terletak di Kecamatan Mapanget, sekitar 15 kilometer dari pusat Kota Manado.

"Letusan gunung berapi Soputan sejak 18 Januari 2015, tidak memengaruhi jalur penerbangan di bandara ini," kata General Manager PT Angkasa Pura I Cabang Bandar Udara Sam Ratulangi Manado Pipin Yusuf Arifin, di Manado, Senin.

Pipin mengatakan erupsi Gunung Soputan tidak berpengaruh terhadap operasional Bandar Udara Sam Ratulangi yang hingga kini berjalan normal. "Sampai sore ini penerbangan normal," jelasnya.

Gunung Soputan di Kabupaten Minahasa Tenggara, meletus pada Minggu (18/1) pukul 11.38 Wita dengan ketinggian debu vulkanik 4.000 meter dan ditiup angin ke arah barat daya.

"Hingga kini tidak ada letusan susulan setelah letusan utama," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Soputan Asep.

Sebelum terjadi letusan, kata Asep, terjadi peningkatan aktivitas kegempaan sejak Rabu (14/1) hingga Jumat (16/1) dan puncaknya Sabtu (17/1), kemudian terjadi letusan besar, Minggu (18/1).

Selain melontarkan debu vulkanik, kata dia, terpantau juga terjadi guguran lava pijar yang meluncur ke arah barat lereng sejauh hingga sekitar 500 meter.

Pewarta: Nancy Lynda Tigauw
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2015