Beijing (ANTARA News) - Jenazah Aif Rifadi, warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban kapal tenggelam di Sungai Yangtze, Provinsi Jiangsu, Tiongkok, akhir pekan lalu, diterbangkan ke Shanghai pada Senin, untuk pembalsaman sebelum dipulangkan ke Indonesia.

Konsul Penerangan dan Sosial Budaya Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Shanghai Faraiditto Suharyono kepada ANTARA News di Beijing, Senin, mengatakan bahwa pihak keluarga korban tidak bisa datang ke lokasi, sehingga meminta pihaknya mengurus segala keperluan pemulangan jenazah Aif.

Kapal tunda berbendera Singapura, JMS Delta, tenggelam saat dalam pengujian tahap kedua di Jingjiang, Kota Taizhou, Provinsi Jiangsu, Jumat (16/1).

Dalam kapal itu dikabarkan terdapat 24 hingga 25 orang, termasuk pemilik kapal dan teknisi. Kapal sepanjang 30 meter, berbobot 368 ton tersebut diproduksi oleh perusahaan kapal Tiongkok Anhui Bengbu Shenzhou Machinery Co Ltd pada Oktober 2014.

Kantor berita Xinhua melaporkan, perusahaan itu tidak melaporkan rute kapal atau rencana pengujian kepada otoritas pelabuhan.

Wakil Wali Kota Jingjiang, Shen, dan regu penyelamat mendapat laporan terdapat 25 orang berada dalam kapal, termasuk delapan warga dari Indonesia, Malaysia, Jepang, India, dan India masing-masing satu orang, serta empat orang warga negara Singapura.

Saat kapal tenggelam, tiga warga negara Tiongkok berhasil menyelamatkan diri, sementara 22 korban lainnya tenggelam dan meninggal, termasuk Aif Rifadi.

Perwakilan SembCorp Marine, Singapura, yang juga berada di lokasi kejadian, pihak SembCorp akan menanggung sepenuhnya biaya terkait dengan pemulangan jenazah.

SembCorp Marine, perusahaan Singapura yang memperkerjakan Aif Rifadi, juga telah menawarkan kepada keluarga korban untuk berkunjung ke lokasi kejadian atas biaya perusahaan.

"Namun keluarga merasa tidak perlu datang ke lokasi karena harus mengurusi anak, dan meminta bantuan KJRI untuk pengurusan jenazah dan pemulangannya ke Indonesia," ungkap Faraiditto.  Keluarga Aif yang dimaksud adalah isteri dan adik kandungnya.

Pemerintah Jiangsu telah menyelesaikan seluruh dokumen terkait para korban pada Minggu (18 /1), termasuk dokumen Aif Rifadi.

KJRI Shanghai dan SembCorp Marine juga membantu proses pemulangan jenazah Aif dengan tata cara Islam melalui koordinasi dengan komunitas Muslim di kota Jingjiang, Provinsi Jiangsu.

Pewarta: Rini Utami
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015